GridPop.ID - 15 Quotes bijak Ki Hajar Dewantara tentang pendidikan ini dijamin akan memberikan motivasi untukmu.
Apakah kamu sedang mencari quotes tentang pendidikan?
Jika iya, maka kalimat-kalimat bijak dari Ki Hajar Dewantara ini bisa disimak.
Melansir Tribun Sumsel, ada 15 quotes dari Bapak Pendidikan yang bisa dicontoh.
1. "Orang yang mempunyai kecerdasan budi pekerti itu senantiasa memikir-mikirkan dan merasa-rasakan serta selalu memakai ukuran, timbangan dan dasar-dasar yang pasti dan tetap."
2. "Ing ngarsa sung tulada, Ing madya mangun karsa, Tut wuri handayani (Di depan, seorang Pendidik harus memberi teladan yang baik, di tengah atau di antara Murid guru harus menciptakan prakarsa dan ide, Dari belakang Seorang Guru harus Memberikan dorongan dan arahan)."
3. "Maksud pengajaran dan pendidikan yang berguna untuk kehidupan bersama adalah memerdekakan manusia sebagai anggauta persatuan (rakyat)."
4. "Hormatilah dalam pada itu segala adat istiadat yang kuat dan sehat, yang terdapat di daerah-daerah dan yang tidak mengganggu atau menghambat Persatuan Negara dan Bangsa Indonesia."
5. "Guru adalah seorang pejuang tulus tanpa tanda jasa mencerdaskan bangsa."
6. "Pengaruh pengajaran itu umumnya memerdekakan manusia atas hidupnya lahir, sedang merdekanya hitup batin terdapat dari pendidikan."
7. "Dalam berbicara seseorang harus tetap berpikiran jernih, hingga dapat mencetuskan ide-ide unggul dan berakhir dengan kemenangan."
Baca Juga: Liriknya Menginspirasi, Inilah 11 Quotes dari LE SSERAFIM yang Bisa Dijadikan Motivasi Hidup
8. "Dunia pendidikan tak lepas dari para pengajar alias guru, para pejuang tulus tanpa tanda jasa yang mencerdaskan kehidupan bangsa."
9. "Pendidikan dan pengajaran di dalam Republik Indonesia harus berdasarkan kebudayaan dan kemasyarakatan bangsa Indonesia, menuju ke arah kebahagiaan batin serta keselamatan hidup lahir."
10. "Didalam hidupnya anak-anak adalah tiga tempat pergaulan yang menjadi pusat pendidikan yang amat penting baginya, yaitu alam keluarga, alam perguruan dan alam pergerakan pemuda."
11. "Guru jangan hanya memberi pengetahuan yang perlu dan baik saja tetapi harus juga mendidik si murid akan dapat mencari sendiri pengetahuan itu dan memakainya guna amal keperluan umum. Pengetahuan yang baik dan perlu itu yang manfaat untuk keperluan lahir batin dalam hidup bersama."
12. “Amongsystem kita yaitu: menyokong kodrat alamnya anak-anak yang kita didik, agar dapat mengembangkan hidupnya lahir dan batin menurut kodratnya sendiri-sendiri.”
13. “Apapun yang dilakukan oleh seseorang itu, hendaknya dapat bermanfaat bagi dirinya sendiri, bermanfaat bagi bangsanya, dan bermanfaat bagi manusia di dunia pada umumnya.”
14. “Ing ngarsa sung tulada, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani. Di Depan, Seorang Pendidik harus memberi Teladan atau Contoh Tindakan Yang Baik, Di tengah atau di antara Murid, Guru harus menciptakan prakarsa dan ide, Dari belakang Seorang Guru harus Memberikan dorongan dan Arahan.”
15. "Guru jangan hanya memberi pengetahuan yang perlu dan baik saja tetapi harus juga mendidik si murid akan dapat mencari sendiri pengetahuan itu dan memakainya guna amal keperluan umum. Pengetahuan yang baik dan perlu itu yang manfaat untuk keperluan lahir batin dalam hidup bersama."
Mengapa Ki Hajar Dewantara Dikenal Sebagai Bapak Pendidikan?
Mengutip Tribun Padang, tak lain dan tak bukan karena Ki Hajar Dewantara mendirikan Taman Siswa.
Taman Siswa sangat menekankan pendidikan rasa kebangsaan kepada peserta didik agar mereka mencintai bangsa dan tanah air dan berjuang untuk memperoleh kemerdekaan.
Baca Juga: SIMAK 9 Quotes Soekarno Tentang Pancasila yang Bisa Menginspirasi Kita Semua
Diketahui pemilik nama asli Raden Mas Suwardi Suryaningrat ini mendirikan Perguruan Taman Siswa, yaitu sekolah nasional pertama bagi rakyat Indonesia pada 3 Juli 1922.
Sekolah tersebut menjadi sekolah nasional pertama bagi rakyat Indonesia.
Taman Siswa merupakan bentuk nyata perjuangan melawan penjajah karena beliau yakin bahwa pendidikan akan membantu mencapai tujuan yaitu kemerdekaan bangsa.
Jasa Ki Hajar Dewantara sangatlah besar dalam dunia pendidikan. Beliau mendapat gelar ‘Bapak Pendidikan Nasional’ dan tanggal lahirnya, 2 Mei, diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional.
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribun Sumsel,Tribun Padang |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar