Robeknya selaput dara bisa juga disebabkan karena trauma benda tumpul atau sengaja dirobek oleh dokter bila terpaksa harus dilakukan prosedur medis.
"Selaput dara yang masih utuh itu oval ke atas dan elastis. Kalau robek bisa berdarah," ujarnya masih dikutip dari sumber yang sama, Kompas.com.
"Ber darahnya itu tidak banyak. Kalau tidak ber darah, mudah masuk, memang sudah tidak perawan. Tapi itu tadi penyebabnya bisa bermacam-macam," sambungnya.
Selain itu, penyebab lain yang bisa menyebabkan selaput dara wanita robek misalnya pernah mengalami benturan benda, olahraga, dan juga masturbasi.
Penyebab selaput dara robek menurut dr Boyke
Hal senada juga disampaikan oleh dokter sekaligus seksolog, dr Boyke.
"Robeknya selaput dara itu tidak selalu karena hubungan seks," kata dr Boyke dikutip dari Serambinews.com.
Menurut dr Boyke, ada beberapa aktivitas fisik yang bisa menyebabkan robeknya selaput dara bahkan tanpa melakukan hubungan intim.
Beberapa aktivitas fisik tersebut meliputi melakukan olahraga berat.
Selain itu, beberapa insiden seperti kecelakaan hingga terbentur bisa menjadi penyebab robeknya selaput dara.
"Robeknya selaput dara bisa jadi karena sepeda, terbentur ujung meja, menari balet, taekwodo dan semua olahraga berat terkadang bisa mengakibatkankan robekan," sambungnya.
Baca Juga: 3 Hal Ini Akan Terjadi Jika Pasutri Tak Lakukan Hubungan Intim Selama 2 Minggu
Source | : | Serambinews.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Helna Estalansa |
Komentar