GridPop.ID - Hatimu sedang galau? coba deh baca quotes galau dari sejumlah novel romantis berikut ini.
Apakah perasaanmu sedang galau dan sedih hingga sulit untuk diungkapkan?
Apabila kesulitan merangkai kata-kata dalam menggambarkan perasaanmu, coba baca quotes galau dari sejumlah novel romantis yang dilansir dari Kompas.com berikut ini.
1. Ours – Adrindia Ryandisza
“Terkadang terlalu mencintai seseorang membuat manusia tumpul logikanya.” (halaman 154)
2. Wuthering Heights – Emily Bronte
“Satu-satunya kebahagian yang bisa kubayangkan adalah mati, atau melihatnya mati!” (halaman 220)
3. Too Good for You – Adeliany Azfar
“Hei, bukankah orang-orang bilang mata adalah jendela hati? Di sanalah kalian harus melihat jika ingin mengetahui apa yang seseorang rasakan.” (halaman 175)
4. The Perfect Match – Ika Vihara
“Semakin tinggi harapan, pada akhirnya akan semakin dalam rasa kecewa yang dirasakan.” (halaman 312)
5. Empat Bulan yang Lalu – Kincirmainan
“Tapi apa waktu menyembuhkan luka itu pada akhirnya?” (halaman 193)
“Pelukan memang sangat ampuh meredakan sakit hati, Hen, tapi tak akan menyembuhkan secara instan.” (halaman 248)
6. Happy Ending Machine – Adelina Ayu
“Bukannya menyimpan rahasia terlalu lama seorang diri akan membuat seseorang merasa kesepian?” (halaman 109)
“Terkadang jujur kepada diri sendiri kalau kita sedang bersedih adalah cara yang ampuh untuk membuat kesedihan sendiri itu pergi.” (halaman 129)
7. A Man Who Loves You – Mel Bakara
“Bukan rindu yang kaurasakan terhadap orang yang nggak kaukenal. Cuma sesal, kenapa nggak mengenalnya sejak dulu.” (halaman 83)
“Cinta... adalah kata yang cuma bisa menggantung di lidah saat kau melihat dia.” (halaman 144)
8. Epiphany – Reza Darmawangsa & LM Cendana
“Meskipun berat, lebih baik belajar merelakan daripada memaksakan.” (halaman 68)
Baca Juga: 22 Quotes di Film Black Panther: Wakanda Forever yang Bisa Berikan Motivasi dan Semangat Buat Kamu
9. Another Sorry – Fahrul Khakim
“Seperti apa rasanya ditinggalkan dan kehilangan tidak akan pernah bisa dipahami sebelum manusia benar-benar mengalaminya.” (halaman 8)
10. Kala Langit Abu-abu – Pradnya Paramitha
“Ini kenyataan dan gue harus ke mana kalau terus-terusan lari dari kenyataan?” (halaman 28)
“It's OK. Kalau kamu sedih, sedih aja, nggak apa-apa. Itu haknya kamu kok, Kak.” (halaman 131)
“Pasti berat ya, berusaha menarik diri dari masalah, tapi sumber masalahnya malah terus-terusan mendekat?” (halaman 145)
“Karena apa gunanya menyimpan sesuatu yang nggak ada harapan untuk diwujudkan?” (halaman 260)
“Jangan bilang nggak apa-apa waktu kamu lagi kenapa-napa. It's Ok to be not Ok. Kamu nggak harus baik-baik aja terus.” (halaman 308)
“Yang perlu kita lakukan hanyalah merelakan. Lalu semuanya tidak seburuk yang kita pikirkan.” (halaman 320)
11. Dee Lestari – Perahu Kertas
"Aku mencintaimu dalam diam, seperti hujan yang turun di tengah malam. Kau tak pernah tahu, tapi jejak-jejak cintaku selalu ada di hatimu."
Baca Juga: Gaya SAVAGE Balas Komentar Nyinyir Pakai Quotes Bijak, Musuh Auto Kicep!
12. Tere Liye – Pulang
"Aku terlalu mencintainya, sampai-sampai aku lupa mencintai diriku sendiri. Dan sekarang, semua yang kuinginkan hanyalah kebahagiaannya, meski aku tak lagi menjadi bagian darinya."
13. Ayu Utami – Saman
"Cinta adalah masalah pertama dan terakhir yang tidak pernah bisa kita selesaikan."
14. Ika Natassa – Antologi Rasa
"Ketika kau pergi, aku merasa seperti kota yang ditinggalkan oleh malam. Kesepian yang tak terkatakan, dan semua yang kurasakan hanyalah dingin yang menusuk tulang."
15. AliaZalea – Pulang
"Cinta adalah kehilangan yang paling indah. Meski berat, kita tetap merasa terisi oleh kenangan-kenangan yang takkan pernah hilang."
NB: Sebagian artikel ini dibuat dengan Chatgpt(AI)
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Chatgpt (AI) |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar