Korban dibawa pulang dari puskesmas pada pukul 17.00 untuk dikebumikan pada hari ini, Jumat (18/8/203).
Salah seorang warga membenarkan kejadian tersebut.
"Iya. Benar ada ibu rumah tangga meninggal dunia saat balap karung," kata Efriantoni, warga Desa Tamiai dikutip dari Kompas.com.
Ia mengatakan Dewi meninggal setelah jatuh pingsan di garis finish perlombaan balap karung.
Sepengetahuan Toni, Dewi tidak memiliki riwayat penyakit.
"Sampai di Puskesmas Tamiai, korban balap karung dinyatakan meninggal dunia," katanya.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,TribunnewsBogor.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar