GridPop.ID - Kecelakaan maut yang terjadi di karnaval 17 Agustus di Desa Sajen, Kecamatan Pacet meninggalkan duka mendalam.
Puluhan orang menjadi korban tabrakan maut tersebut.
Seperti yang ramai diberitakan sebuah truk tangkai menyeruduk sekumpulan penonton yang sedang menonton karnaval 17 Agustusan di Pacet.
Kini sang sopir pun muncul ke publik usai kecelakaan maut tersebut.
Sopir truk tangki yang bernama Anton itu menyampaikan penyelasan dan permintaan maaf atas kepada seluruh korban dan keluarga.
"Saya minta maaf dan turut berbelasungkawa. Semoga arwah korban yang meninggal diterima Allah SWT," kata Anton dikutip dari Kompas.com.
Anton juga menceritakan detik-detik kecelakaan maut itu terjadi dari sudut pandangnya.
Diakui Anton ia sempat berhenti selama 10 menit di persimpangan Karlina arah Desa Sajen.
Ia melihat kondisi jalan yang dipenuhi penonton karnaval.
"Saya pas posisi belokan kiri itu berhenti selama 10 menit, karena melihat kondisi penuh keramaian," ungkap Anton.
Setelah melihat kondisi keramaian sedikit berkurang, Anton kemudian melaju secara pelan lalu berbelok ke kiri di persimpangan Karlina.
Source | : | Kompas.com,TribunMataraman.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar