"Nah mereka bilang, itu Aurel tuh yang akan naik, orang-orang gak suka, fans-nya, terus langsung aku dihujat," beber Aurel Hermansyah.
Netizen yang tak tahu kebenarannya pun ikut-ikut membully anak sulung Anang Hermansyah dan Krisdayanti itu.
"Wah itu aku dihujatnya parah, hujat fisik," kata Aurel Hermansyah.
Namun nasi kepalang jadi bubur, Aurel Hermansyah habis dihujat oleh netizen seantero negeri.
Saking parahnya, Aurel Hermansyah bahkan tak berani cerita pada orangtuanya.
"Terus karena banyak berita yang gak enak, aku sejak SD ngerasanya udah kayak gimana ya, di-bully-nya fisik soalnya," ungkap Aurel Hermansyah
"Cuman aku gak ngomong ke orangtuaku,"
"Cuma udah, kupendem aja," pungkasnya.
Sebagai tambahan yang mengutip dari laman kompas.com, tidak semua orang, baik yang masih anak-anak, remaja, maupun dewasa, dapat berdamai dengan masa lalunya setelah di-bully.
Mereka kemungkinan kesulitan untuk membangkitkan keprcayaan diri dan merasakan berbagai hal karena pengalaman hidupnya yang tak enak.
Ada kecenderungan korban bullying malah melukai diri sendiri atau balik merundung orang lain karena mereka dulunya pernah mengalami bullying.
Baca Juga: 'Mau Tutup Pabrik', Aurel Hermansyah Bakal Stop Hamil Jika Dikaruniai Anak Laki-laki, Ini Alasannya
Oleh sebab itu, penting bagi korban bullying untuk mendapat pendampingan dari orangtua, guru, teman, maupun konselor untuk mengatasi masalahnya.
Tujuannya supaya mereka menjadi pribadi yang lebih baik, luka batinnya tersembuhkan, dan tidak memperpanjang siklus bullying. GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Suar.id |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar