GridPop.ID - 20 Quotes Gus Iqdam sang pendiri Majelis Ta'lim Sabilu Taubah, dari agama hingga cinta.
Sosok Gus Iqdam belakangan ini sedang ramai disorot.
Hal tersebut tak lain karena cara berdakwah hingga kata-kata yang diucapkannya sangat disukai masyarakat.
Melansir Tribun Jateng, Gus Iqdam memiliki nama lengkap Muhammad Iqdam Kholid.
Ia merupakan pendakwah muda Nahdlatul Ulama dan pendiri Majelis Ta’lim Sabilu Taubah.
Gus Iqdam lahir di Blitar pada 27 September 1994.
Sosoknya dikenal lantaran ceramahnya mendapuk anak-anak punk.
Awal pendirian majelis, ia hanya memiliki 7 jemaah.
Namun kini ia sudah memiliki puluhan ribu jemaah.
Nah, berikut beberapa quotes Gus Iqdam yang melekat di hati para jemaah sebagaimana dilansir dari Sonora.ID.
1. “Jangan hanya mengandalkan logika dan akal sehat. Kita juga harus menggunakan hati dan nurani. Karena ada hal-hal yang tidak bisa dijelaskan oleh logika, tapi bisa dirasakan oleh hati.” -Gus Iqdam
2. “Kalau ada orang nakal tapi mau ngaji, dia pasti jadi laki-laki yang bercita-cita mencabut gunung dari akar-akarnya, bukan membobol keperawanan wanita.” -Gus Iqdam
3. “Jangan hanya menilai orang dari luarnya saja, tapi juga dari dalamnya. Karena penampilan bisa menipu, tapi hati tidak bisa berbohong.” -Gus Iqdam
4. “Jangan pernah merasa rendah diri karena Allah menciptakan kita dengan sempurna. Kita hanya perlu bersyukur dan berusaha menjadi lebih baik setiap hari.” -Gus Iqdam
5. “Jangan iri dengan kesuksesan orang lain. Kita harus fokus pada diri kita sendiri dan mencari apa yang menjadi kelebihan kita. Karena setiap orang punya potensi yang berbeda-beda.” -Gus Iqdam
6. “Ngaji di sini prinsipnya zero criminal. Tidak boleh ada tindak kriminal. Yang masih suka maling, khusus pas lagi ngaji di Sabilu Taubah jangan maling. Sepulang ngaji jangan mabuk, judi, atau mojok-mojok sama pacar. Minimal satu malam saja pas hadir di Sabilu Taubah. Syukur-syukur bisa berhenti total.” -Gus Iqdam
7. “Cinta itu bukan hanya tentang perasaan, tapi juga tentang komitmen dan tanggung jawab. Cinta itu harus saling menghormati dan mendukung. Cinta itu harus bisa membawa kita lebih dekat dengan Allah.” -Gus Iqdam
8. “Jangan mudah menyerah pada mimpi-mimpi kita. Kita harus berusaha keras dan berdoa kepada Allah. Karena Allah tidak akan menyia-nyiakan usaha kita yang ikhlas.” -Gus Iqdam
9. “Jangan hanya mengeluh dan menyalahkan keadaan. Kita harus bisa beradaptasi dan mencari solusi. Karena hidup ini adalah tentang bagaimana kita menyikapi masalah, bukan bagaimana masalah menyikapi kita.” -Gus Iqdam
10. “Masalah kaya, miskin, pinter, itu mbuh urusan Gusti Allah. Yang penting jangan berhenti jadi orang baik. Karena kita nggak tahu persis, entah kebaikan yang mana yang bakal menyelamatkan kita,” -Gus Iqdam
11. “Semua orang pernah nakal. Tapi jangan sampai tidak mencoba taat kepada Allah. Nggak apa-apa dicoba-coba dulu ibadah. Nanti pelan-pelan jadi suka, nyaman. Loh ibadah kok coba-coba? Ya nggak masalah. Wong mabuk itu orang jadi suka awalnya ya karena coba-coba kok.” -Gus Iqdam
12. “Jangan hanya menuntut hak kita, tapi juga memenuhi kewajiban kita. Karena hak dan kewajiban adalah dua sisi dari satu koin. Kita tidak bisa mendapatkan hak tanpa menjalankan kewajiban.” -Gus Iqdam
13. “Hidup ini penuh dengan ujian dan cobaan. Tapi jangan lupa bahwa Allah selalu bersama kita. Dia tidak akan memberikan beban yang melebihi kemampuan kita.” -Gus Iqdam
14. “Bajingan-bajingan ini kalau nggak ada yang ngurus kan bahaya. Kalau nggak ada yang ngurus jadi perusak bangsa. Tapi kalau sudah diurus begini, insyaAllah jadi pembangun bangsa,” -Gus Iqdam
15. “Jika kamu ingin diperhatikan sama Allah, maka kamu harus berbuat baik. Sama kayak ke pasangan. Bagaimana mau dikasih perhatian kalau kamu nggak berbuat apa-apa.” -Gus Iqdam
16. “Jangan hanya mengikuti arus, tapi juga berani melawan arus jika itu benar. Karena kebenaran tidak selalu populer, tapi populer tidak selalu benar.” -Gus Iqdam
17. “Sahabat sejati-mu adalah yang senantiasa jujur (kalau salah diingatkan), bukan yang senantiasa membenarkanmu." -Gus Iqdam
18. "Sangat tidak pantas memprediksi masa depan seseorang hanya karena melihat masa lalunya." -Gus Iqdam
19. "Jangan pernah memperjuangkan mati-matian sesuatu yang tidak dibawa mati." -Gus Iqdam
20. "Keadaan apapun yand diberikan oleh Allah kepada diri kita baik itu manis ataupun pahit itu adalah hal yang terbaik untuk diri kita." -Gus Iqdam
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribun Jateng,Sonora.ID |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar