Hal itu, agar Luluk tidak bergaya hidup mewah.
"Namun, untuk selanjutnya, apabila ada unsur kode etik dan disiplin tetap akan kami proses," ungkapnya.
Pihak Sekolah: Luluk Belum Bikin Video Minta Maaf
Humas SMKN 1 Probolinggo, Juni Hidayati menyebut hingga kini Luluk belum memenuhi tuntutan sekolah yakni video permintaan maaf yang diunggah di media sosial.
Pihak sekolah sebelumnya telah melayangkan somasi ke Polres Probolinggo.
"Kami tak menuntut banyak. Hanya permintaan maaf yang diunggah di media sosialnya saja. Sampai sekarang belum ada video permintaan maaf itu," jelasnya.
Sementara itu, siswi magang yang dibentak Luluk sempat mengalami trauma.
Humas SMKN 1 Probolinggo, Juni Hidayati mengatakan siswinya itu mengalami trauma hingga dua hari.
Siswinya tak berhenti menangis dan dirundung kecemasan.
"Dia juga terus merasa bersalah meski sudah menjalankan tugas sesuai standar operasional prosedur (SOP) pusat perbelanjaan tempatnya magang. Selain itu, malu dan takut ketemu orang," katanya, Selasa (5/9/2023).
Juni mengungkapkan, karena trauma, siswi itu sampai ingin berhenti magang.
Mendengar keinginan tersebut, pihak sekolah berupaya memotivasinya.
Source | : | Tribun-timur.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Helna Estalansa |
Komentar