GridPop.ID - Kasus pembunuhan yang dilakuakn suami terhadap istri di Cikarang menyisakan duka mendalam.
Kasus pembunuhan ibu muda yang semapt viral ini masih ramai diperbincangkan hingga hari ini.
Belum lama ini presenter Abraham Silaban mendatangi langsung TKP pembunuhan Nando pada Mega Suryani Dewi istrinya di rumah kontrakan di wilayah Cengakreng Barat.
Melansir Tribun Trends yang mengutip akun TikTok Abraham Silaban tampak video mereka setiap sudut di rumah kontrakan tersebut.
Hanya ada satu ruangan lalu di ujung terdapat dapur beserta kamar mandi di dalamnya.
Terdapat kasur yang sudah kusam tempat dua anak Nando tertidur di ruang depan.
Sementara di ruang tidur dipasangi terpasang karpet berwarna krem dengan corak kartun.
Dapur pun terlihat tak terlalu besar, mungkin hanya cukup diisi oleh dua orang bersamaan.
Ada peralatan dapur lengkap, kulkas, hingga rak piring.
Dapur menjadi lokasi kekejaman Nando menggorok leher istrinya hingga tewash dengan sebuah pisau.
Di tembok dekat dapur terdapat bercak darah yang berbentuk tapak tangan anak-anak.
Baca Juga: Suami Ceritakan Detik-detik Pembunuhan Istri di Cikarang, Ngaku Tarik Korban ke Dapur
Disebutkan anak sulung Mega Suryani Dewi sempat tak sengaja menyetuh genangan darah ibunya di lantai yang belum sempat dibersihkan Nando.
"Ada darah di situ dan memang berbentuk tapak tangan dari buah hatinya," ucap Abraham Silaban.
Abraham sempat terdiam sejenak, karena tak kuat melanjutkan wawancaranya bersama Kanit Reskrim Polsek Cikarang Barat AKP Said Hasan.
Mata presenter itu tersebut tampak berkaca-kaca.
"Mau pakai masker engga apa-apa?" tanya produser.
Abraham Silaban menolaknya, setelah menarik napas panjang, ia lalu kembali melanjutkan syuting.
Nando menangis menyesali perbuatannya pada Mega
Kepada polisi Nando mengaku menyesali perbuatannya pada Mega. Ia sempat menangis karena tindakan kejinya.
"Ada (sempat nangis), ada merasa sedih (menyesal). 'Saya masih mencintai istri saya'," kata Kapolres Metro Bekasi Kombes Twedi Bennyahdi Aditya dikutip dari Kompas.com.
Menurut Twedi, Nando benar-benar menyesali perbuatannya dengan bukti tersangka memandikan jasad Mega setelah membunuhnya.
"Menyesal, buktinya dia masih memandikan istrinya katanya dia merasa menyesal," kata dia.
Sebelum tragedi nahas itu, Nando rupanya pernah curhat soal permasalahan rumah tangganya dengan Mega kepada pemilik kontrakan.
Nando mengaku tak mau diceraikan Mega karena masih mencintai istrinya.
"Waktu itu kalau ke saya suka cerita 'Bu, gimana ya, saya enggak mau dicerai, saya masih sayang sama Mega'," ujar sang pemilik kontrakan.
Dewi menuturkan, pada saat itu dia menasihati Nando untuk bersabar dalam menghadapi ujian dalam rumah tangga.
"Saya bilang 'makanya Nando yang sabar, istighfar. Kalau kamu kesal, lempar saja pot ibu enggak apa-apa asal jangan kasar sama Mega'. Dia menyesali saat itu, saya kira sudah menyesal," ujarnya.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Trends |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar