GridPop.ID - Buang air kecil (BAK) atau kencing setelah melakukan hubungan intim ternyata penting dilakukan.
Kencing atau BAK setelah melakukan hubungan intim merupakan salah satu upaya menjaga kesehatan alat reproduksi demi mencegah berbagai penyakit.
Selain itu, ada manfaat kencing atau BAK setelah melakukan hubungan intim yang perlu diketahui.
Aktivitas seksual dapat menyebarkan bakteri sehingga kita perlu rutin menjaga kebersihannya.
Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kebersihan alat reproduksi adalah dengan kencing setelah berhubungan seks.
Manfaat kencing setelah berhubungan seks
Dilansir dari Cleveland Clinic, jika kita buang air kecil setelah berhubungan seks, kuman di uretra akan keluar sebelum menyebabkan infeksi saluran kemih (ISK).
Saat buang air kecil, apa pun yang mencoba masuk ke kandung kemih akan terdorong keluar bersama urine.
Penelitian belum membuktikan bahwa buang air kecil selalu mengurangi risiko ISK, tetapi ini banyak membantu mencegah ISK pada perempuan.
Baca Juga: Nafsu dengan Anak Sendiri, Ayah di Kubu Raya Akui Khilaf Usai Lecehkan sang Darah Daging
Pasalnya, gesekan dari aktivitas seksual dapat menyebarkan bakteri. Kuman ini dapat menyebar dari seks oral, vaginal, atau anal. Banyak jenis bakteri yang tidak berbahaya di kulit atau di anus.
Tapi, saat berhubungan seks, kuman ini bisa menyebar ke saluran kemih dan akhirnya menyebabkan ISK.
Wanita lebih rentan mengalami ISK daripada pria karena anatomi mereka. Pada wanita, uretra, saluran tempat keluarnya urine, lebih pendek dan lebih dekat ke anus daripada pria.
Ini memudahkan kuman untuk mencapai uretra dan masuk ke kandung kemih.
Kapan harus buang kecil setelah berhubungan seks?
Cobalah buang air kecil dalam waktu 30 menit setelah berhubungan seks.
Jika menunggu lebih lama, bakteri memiliki peluang lebih besar untuk masuk ke kandung kemih.
Haruskah pria juga buang air kecil setelah berhubungan seks?
Tidak ada salahnya jika laki-laki juga buang air kecil setelah berhubungan seks, tetapi tidak banyak manfaatnya.
Uretra pria lebih panjang dari wanita, jadi mereka biasanya tidak terkena ISK pasca-seks. Penyebab umum ISK pada pria termasuk batu ginjal dan pembesaran prostat.
Apakah kencing setelah berhubungan seks mencegah kehamilan?
Dilansir dari Healthline, kencing setelah berhubungan seks tidak akan mencegah kehamilan, bahkan jika kencing beberapa detik setelah ejakulasi dilepaskan.
Selama hubungan seksual, ejakulasi dilepaskan ke dalam saluran vagina. Urine dikeluarkan dari uretra.
Ini adalah dua bukaan yang sepenuhnya terpisah. Dengan kata lain, melepaskan kencing dari uretra tidak akan mengeluarkan apa pun dari vagina.
Jika air mani telah memasuki vagina, tidak ada jalan untuk kembali. Sperma sudah bergerak ke atas untuk mencoba membuahi sel telur.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Apa Manfaat Kencing Setelah Berhubungan Seks?"
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Veronica S |
Editor | : | Veronica S |
Komentar