GridPop.ID - Sebagian orang percaya bahwa ukuran penis yang besar dapat memberikan kepuasaan yang berbeda dalam urusan hubungan intim.
Tak sedikit pria merasa tidak percaya diri jika merasa penisnya tampak lebih kecil.
Berdasarkan beberapa penelitian dalam satu dekade terakhir, rata-rata ukuran penis pria sebelum ereksi yaitu 9-10 cm.
Sedangkan, panjang penis saat ereksi bisa mencapai 13-15 cm.
Lantas bagaimana jadinya jika penis suami berukuran lebih kecil?
Ukuran penis yang tampak lebih kecil bisa disebabkan oleh beberapa hal salah satunya buried penis atau penis tenggelam.
Dilansir dari laman RS Universitas Indonesia via Kompas.com diungkapkan Buried penis atau penis tenggelam adalah kondisi ketika penis tampak kecil karena tersembunyi di balik lipatan kulit, paha, dan skrotum atau kantung di bawah penis yang menahan buah zakar.
Tak hanya membuat penis tampak lebih kecil, buried penis juga bisa memicu masalah saat buang air kecil, berhubungan seks, dan menurunkan rasa percaya diri pria. Dilansir dari Cleveland Clinic, buried penis bisa terjadi pada pria di segala usia.
Namun, seringkali terjadi pada pria dengan obesitas atau memiliki kelebihan berat badan.
Baca Juga: 7 Alasan Mr P Sakit Usai Hubungan Intim, Yuk Para Suami Waspada Mulai Sekarang!
Selain obesitas, penis tenggelam bisa terjadi karena adanya kelainan pada ligamen penis atau pembengkakan di sekitar skrotum.
Penis mendelep juga bisa dialami bayi laki-laki yang baru lahir. Biasanya, penis akan tampak menonjol dan kulupnya dapat ditarik saat anak laki-laki berumur 3 tahun.
Bagaimana cara mengatasi buried penis?
Dilansir dari Medical News Today, buried penis yang terjadi pada anak-anak mungkin bisa sembuh dengan sendirinya.
Penis tenggelam juga bisa diatasi dengan operasi atau prosedur pembedahan sesuai rekomendasi dokter.
Prosedur pembedahan biasanya melibatkan beberapa hal berikut:
Apakah ukuran penis kecil berpengaruh pada peluang kehamilan?
Beberapa pakar kesehatan menyebutkan, besar atau kecilnya ukuran penis bukan tolok ukur kesuburan dan tidak memengaruhi kehamilan.
Baca Juga: Seksolog dr Boyke Ungkap Panjang Penis yang Normal: Segitu Sudah Cukup Memuaskan
Pakar kesehatan reproduksi pria Michael Reitano mengatakan bahwa ukuran penis tidak berpengaruh sama sekali pada tingkat kesuburan pria.
Dengan kata lain, peluang kehamilan masih tinggi meski ukuran penis pria kecil.
Faktor terbesar yang mempengaruhi peluang kehamilan bukanlah ukuran, melainkan kualitas sperma yang dihasilkan.
"Kuncinya adalah menempatkan air mani di dalam vagina, dan setelah itu terjadi konsepsi didasarkan pada kualitas sperma, bukan ukuran penis," Michael Reitano.
GridPop.ID (*)
Baca Juga: Benarkah Ukuran Mr P Berpengaruh dalam Kepuasan Hubungan Intim? Begini Kata Dokter Boyke
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar