“Saya cek ke sana, ternyata ada anak kecil yang mau melaporkan ibunya gara-gara minta uang Rp100.000 gak dikasih. Uangnya buat beli burung," sambung dia.
Meski sudah diberikan pengertian oleh petugas, tapi bocah tersebut kekeuh ingin melaporkan sang ibu.
Tak hanya itu saja, ia meminta pak polisi memenjarakan sang ibu yang disebutnya pilih kasih.
“Jadi dia curhat, ibunya ini tidak adil, dia minta seratus ribu gak dikasih, sementara adiknya dibelikan emas (perhiasan),” kata Aca Nana.
Lebih lanjut, Aca Nana mengatakan bahwa bocah tersebut sempat bertengkar dengan sang ibu di rumah sebelum akhirnya mendatangi kantor polisi.
“Pengakuannya sempat dicubit juga sehingga si anak ini lari ke polsek mau melaporkan ibunya. Katanya, ibunya sudah KDRT," ujarnya.
"Saat itu ibunya juga ada, datang ke polsek bersama nenek dan adik anak itu,” kata Aca Nana.
Diakuinya, butuh waktu hampir satu jam untuk menasihati dan membujuk bocil tersebut agar membatalkan niatnya melapor polisi.
“Ya, tentunya dengan pendekatan humanis. Si anak akhirnya sadar dan mau meminta maaf ke ibunya saat itu juga,” ujar Aca Nana.
“Saya melihatnya anak ini pintar, punya potensi. Kalau orangtuanya bisa mengarahkan, bagus ini, sukses. Kemauannya kuat ini anak,” imbuhnya.
Dikutip dari Tribun Jatim, dalam video yang beredar Aca Nana memang terlihat merangkul bocah tersebut sambil memberikan nasihat.
Source | : | Kompas.com,Tribun Jatim |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar