GridPop.ID - Melakukan hubungan intim menjadi hal yang wajib dilakukan pasangan suami istri.
Selain untuk menyalurkan hasrat seksual, melakukan hubungan intim dipercaya bisa meredakan stres.
Tak hanya itu, melakukan hubungan intim juga terasa menyenangkan karena ada banyak hal yang terjadi di dalam tubuh saat mengalami gairah seksual hingga mencapai klimaks.
Untuk lebih jelasnya, ketahui tahapan respons seksual saat berhubungan intim berikut ini.
Tahapan respons seksual
Dilansir oleh kompas.com dariHealthline, banyak hal yang terjadi di tubuh sehingga seks menimbulkan sensasi menyenangkan di otak.
Perasaan senang ini termasuk dalam serangkaian tahapan fisik dan emosional yang Anda alami saat berhubungan seks.
Disarikan dari Medical News Today, berikut adalah tahapan respons seksual yang terjadi di tubuh saat berhubungan intim sehingga terasa menyenangkan.
1. Kegembiraan atau gairah
Selama fase ini, jaringan di penis, vagina, panggul, vulva, dan klitoris terisi darah.
Kondisi ini kemudian meningkatkan sensitivitas saraf di area tubuh tersebut.
Baca Juga: Kerap Tolak Layani Suami Berhubungan Intim, Biduan Ini Bongkar Alasan di Baliknya: Gue Kesel
Aliran darah ini juga menghasilkan cairan yang disebut transudat, yang melumasi vagina.
Otot-otot di seluruh tubuh mulai berkontraksi sehingga membuat napas lebih cepat atau kulit memerah karena peningkatan aliran darah.
2. Plateau atau Pendataran
Selama tahap plateau, gairah seseorang terus meningkat.
Vagina, penis, dan klitoris menjadi lebih sensitif.
Tubuh juga akan mengalami variasi dalam sensitivitas dan gairah selama periode ini. Gairah sesual bisa menurun, meningkat, lalu menurun lagi.
3. Orgasme
Rangsangan seks dan kondisi mental yang tepat dapat membuat tubuh mengalami orgasme. Bagi kebanyakan wanita, rangsangan klitoris adalah cara tercepat dan paling efektif untuk menuju orgasme.
Laki-laki mungkin memerlukan rangsangan berkepanjangan pada batang atau kepala penis.
Kebanyakan pria mengalami ejakulasi saat orgasme, namun ada kemungkinan untuk mengalami orgasme tanpa ejakulasi.
Saat orgasme, laki-laki mengalami kontraksi ini di rektum, penis, dan panggul, sedangkan wanita mengalaminya di vagina, rahim, dan rektum. meskipun begitu, beberapa orang mengalami kontraksi di seluruh tubuh saat orgasme.
4. Resolusi
Setelah orgasme, otot-otot menjadi rileks dan tubuh perlahan-lahan kembali ke kondisi sebelum merasakan gairah seksual.
Selama tahap resolusi, sebagian besar pria dan wanita mengalami periode refrakter yang membuat tubuh tidak dapat memberikan respons terhadap rangsangan seksual.
Para pria dan wanita memiliki durasi periode refrakter yang berbeda. Umumnya, pria mengalami periode refrakter yang lebih lama dibandingkan wanita.
Memahami tahapan respons seksual sangatlah penting agar Anda bisa mengetahui kondisi tubuh saat berhubungan intim.
Selain itu, Anda juga bisa lebih mudah untuk mengetahui gangguan seksual yang dialami sehingga dapat segera mencari bantuan medis jika diperlukan.
Manfaat berhubungan intim bagi pria
Dilansir oleh tribunenws.com dari Healthline dan WebMD, berikut adalah beberapa manfaat berhubungan intim bagi pria yang perlu diketahui:
1. Meningkatkan sistem imun tubuh
2. Meningkatkan gairah seksual
3. Menurunkan tekanan darah tinggi
Baca Juga: Adakah Waktu Terbaik untuk Melakukan Hubungan Intim agar Cepat Hamil?
4. Menurunkan risiko penyakit jantung
5. Mengurangi rasa sakit
6. Menurunkan risiko kanker prostat
7. Meningkatkan kualitas tidur
8. Mengurangi rasa stres
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,tribunnews |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar