Akan tetapi, bukan logo partai yang dipasang olehnya, melainkan modifikasi plesetan PSI yang diganti kepanjangannya menjadi Pakai Setrika uap Indonesia.
Riki Adiputra dan istrinya, Dinda Indah menerangkan, ide kreatifnya itu muncul melihat adanya peluang marketing di tengah masa pemilu seperti saat ini.
Lagi rame pemilihan (Pemilu) jadi bikin banner kayak gitu. Kalau biasa-biasa kan orang males bacanya," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (24/10/2023).
Tak disangka-sangka, trik marketingnya itu pun berhasil menarik minat pelanggan untuk membaca hingga akhirnya banyak yang mengetahui bahwa baliho tersebut adalah promosi.
Bahkan, karna saking miripnya dengan baliho caleg, ia mengaku acap kali membuat kesalahpahaman.
"Orang pada berenti di fotoin, pada nanya juga itu beneran nyaleg, padahal bukan. Trik pemasaran aja itumah iseng-iseng," katanya.
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul "'Ultraman Aja Ngaji, Masak Kamu Nggak', Jamaah Pengajian Gus Iqdam Berkostum Unik Bikin Salfok"
Baca Juga: Kata 'Period' Jadi Slang English yang Viral di TikTok, Apa Artinya?
(*)
Source | : | TribunTrends.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Helna Estalansa |
Komentar