GridPop.ID - Kasus pelecehan terhadap anak dibawah umur kembali terjadi.
Kali ini terjadi di Kota Pangkal Pinang, Bangka Belitung.
Seorang remaja putri berusia 15 tahun menjadi korban pemerkosaan oleh seorang pemuda berinisial WD (20).
Diwartakan Bangkapos.com kejadian ini terjadi di sebuah kamar kobtrakan di Jembatan 12, Kota Pangalpinang, Selasa (7/11/2023).
Mulanya sang ibu merasa khawatir lantaran putrinya tak kunjung pulang.
Padahal korban berangkat dari rumah pukul 06.30 WIB.
“Bunga berangkat pukul 06.30 WIB, tapi sampai malam tidak pulang dan tidak bisa dihubungi.
Hal inilah yang membuat ibu korban, langsung mendatangi kontrakan pelaku,” tandas Kasat Reskrim Polresta Pangkalpinang, KompolEvry Susanto.
Benar saja, kecurigaan ibu korban terbukti saat menggerebek kontrakan pelaku. Putrinya disetubuhi oleh WD.
Baca Juga: Gantian Rudapaksa Siswi SMP, 2 Remaja Putra di Flores Timur Tak Ditahan Polisi karena Hal Ini
Pengakuan Korban
Korban mendatangi kontrakan pelaku sekitar pukul 07.15 WIB.
WD lalu mengajak korban ke kamar dan meminta korban mengganti pakaiannya dengan daster yang dibawa dari rumah.
“Korban ini diminta untk menggantikan pakaian sekolah, dengan daster yang dibawa dari rumah,” ungkap Evry.
Setelah berganti pakaian lantas pelaku punkian melancarkan aksinya dengan modus merayu korban agar menuruti keinginan atau nafsu bejatnya.
“Pelaku dan korban ngobrol-ngobrol dengan posisi berdampingan di atas kasur, selanjutnya pelaku merayu korban dan mengajak korban untukmelakukan hubungan intim sebanyak satu kali,” tuturnya.
Remaja 16 Tahun Disetubuhi 2 Teman Nongkrong
Kasus pelecehan lain terjadi di Bontang Selatan, menimpa siswi berusia 16 tahun diperkosa dua teman nongkrongnya.
Mengutip Tribun Kaltim adapun pelaku masing-masing berinisial MZ dan FH.
Baca Juga: SADIS Pria di Kotabaru Habisi Nyawa Wanita yang Hendak Diperkosa, Lilit Leher Korban dengan Sarung
Mulanya ketiganya syik nongkrong di salah satu kafe di Bontang Selatan.
Kemudian mereka pindah lokasi menuju rumah salah satu tersangka. Di sana mereka mengonsumsi miras hingga mabuk.
Saat korban tidak sadar, MZ dan FH melakukan aksi pemerkosaan.
Mesti demikan kasus ini lama disembunyikan oleh korban sampai akhirnya berani buka suara kepada orang tuanya.
Kemudian orang tua korban melaporkan kejadian itu ke Polisi.
Kedua tersangka pun sudah berada di Mapolres Bontang untuk diproses hukum. Dari hasil pengakuan tersangka keduanya setubuhi anak itu secara bergantian.
GridPop.ID (*)
Baca Juga: Nestapa Remaja Putri Disetubuhi Duda, Ngaku Ingin Serius dan Jadikan Istri
Source | : | Tribun kaltim,Bangkapos.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar