GridPop.ID - Kejadian perpeloncoan terhadap seorang mahasiswa menciptakan gelombang kontroversi dan keprihatinan di lingkungan kampus.
Video yang merekam aksi meminta mahasiswa untuk melompat ke dalam kubangan lumpur telah menjadi viral di media sosial.
Video tersebut kemudian enciptakan perdebatan luas tentang batas-batas keamanan dan etika di lingkungan pendidikan.
Kasus ini telah menarik perhatian pihak berwenang, dengan polisi memanggil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) untuk memberikan klarifikasi.
Bekut kisah selengkapnya!
Baru-baru ini viral video memperlihatkan diduga aksi perpeloncoan terhadap sejumlah mahasiswa.
Di video itu, tampak sejumlah mahasiswa lompat ke kubangan lumpur.
Sebelumnya, video ini dibagikan oleh akun X @Heraloebss pada Rabu (8/11/2023) lalu.
"Telah terjadi dugaan praktek kekerasan fisik dan aksi perpeloncoan terhadap mahasiswa," cuit akun tersebut.
Telah terjadi dugaan praktek kekerasan fisik dan aksi perpeloncoan terhadap mahasiswa
Kejadian 20-22 Oktober 2023
— Miss Tweet (@Heraloebss) November 8, 2023
????Balai Diklat LHK Rumpin Bogor pic.twitter.com/VU4PHSdHfs
Baca Juga: VIRAl di Medsos, Mahasiswi UNY Tak Kuat Dilecehkan Anggota BEM: Plis Help Me
Berdasarkan informasi, peristiwa tersebut terjadi di Balai Diklat LHK Rumpin Bogor pada akhir Oktober 2023 lalu.
Dalam video, nampak empat orang pria dengan karton menggantung di leher saling berangkulan di pinggir kubangan.
Kondisi mereka sudah penuh dengan lumpur.
Kemudian mereka menyanyikan sebuah yel-yel sambil menggerakan tubuh dari jongkok hingga berdiri berulang-ulang.
Sementara itu, ada beberapa pria lain yang kompak berbaju hitam memperhatikan aksi empat pria yang diduga mahasiswa tersebut.
Setelah selesai menyanyikan yel-yel, keempat pria itu langsung lompat ke dalam kubangan lumpur.
Hingga artikel ini ditulis, video tersebut telah disaksikan sebanyak lebih dari 1,4 juta kali.
Sejumlah netizen pun mempertanyakan tujuan dari aksi yang dilakukan keempat pria tersebut.
"Supaya apa ini adik-adik? Interview juga gak ditanya," tulis seorang netizen.
Baca Juga: VIRAL Pertemuan Enuh ODGJ Lulusan ITB dengan Teman Kuliah, Tak Kuasa Tahan Tangis
"Tujuan suruh loncat ke kubangan apa yak?" kata netizen lainnya.
Lantas seperti apa kejadian sebenarnya?
Dilakukan Mahasiswa Jakarta Global University
Kapolsek Rumpin Kompol Sumijo mengatakan, dugaan perpeloncoan tersebut terjadi di Balai Diklat Kehutanan (BDK), Rumpin, Kabupaten Bogor, beberapa waktu lalu.
Video yang viral itu merekam aktivitas Latihan dasar Kepemimpinan Mahasiswa (LDKM) pada 20-22 Oktober 2023.
"Dari hasil penyelidikan bahwa kegiatan tersebut dilakukan oleh mahasiswa dari Jakarta Global University dalam rangka melakukan latihan LDKM," kata Sumijo, dikutip dari Kompas.com pada Jumat (10/11/2023).
Mengenai penggunaan BDK Rumpin sebagai lokasi kegiatan, Sumijo mengatakan, para mahasiswa itu telah mengantongi izin.
Kendati demikian, pihak BDK Rumpin tidak mendampingi kegiatan para mahasiswa tersebut.
Adapun, kata Sumijo, kubangan lumpur yang terekam dalam video viral tersebut dibuat oleh mahasiswa.
Saat dilakukan pengecekan ke lokasi, kubangan lumpur telah diratakan kembali seusai kegiatan latihan LDKM mahasiswa.
"Lokasinya berada di area Camping Ground, yang tidak disediakan oleh BDK. Dan ternyata faktanya area (kubangan lumpur) dibuat sendiri oleh mahasiswa," ungkapnya.
"Kini kubangan lumpur itu telah diratakan," sambungnya.
Menindaklanjuti hal ini, Polsek Rumpin akan melakukan pemanggilan terhadap ketua BEM Jakarta Global University.
"Para korban untuk dimintai penjelasan lebih lanjut terkait adanya dugaan perpeloncoan itu," pungkas Sumijo.
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul "Terekam Aksi Perpeloncoan, Mahasiswa Diminta Lompat ke Kubangan Lumpur, Polisi Panggil Ketua BEM"
Baca Juga: Viral Lurah di Padang Dicopot Jabatan, Kepergok Joget Bareng Biduan Dalam Pengaruh Minuman
(*)
Source | : | TribunTrends.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Helna Estalansa |
Komentar