GridPop.ID - Pengalaman yang sukses membuat merinding baru-baru ini dibagikan oleh Andri Pratama Putra.
Melakui akun tiktok @andrip_putra video yang diunggah pada (28/11/23) itu sukses menarik perhatan netizen.
Andri mengaku syok dirinya menemukan sosok yang mirip pocong saat menggali tanah.
Video Andri pun langsung viral di Tiktok.
"Ada pocong di ore ntah ada yang salah gali kuburan ini," tulis Andri dalam keterangan unggahannya.
Melalui keterangan lokasi, peristiwa itu terjadi di Kabupaten Morowali Utara di sebuah lokasi pertambangan.
Dalam video terlihat jika Andri sedang menggali tanah menggunakan alat berat.
Namun, saat menggali dirinya menemukan gumpalan yang mirip pocong.
Sekilas jika dilihat memang terlihat kain putih mirip pocong.
Baca Juga: Sering Muncul di FYP, Kata Gemoy Kini Viral di TikTok, Ini loh Artinya
Proses penggalian dilakukan saat malam hari sehingga proses penerangan sangat minim.
"Nemu harta karun (X), nemun pocong (V)," tulis akun tersebut dalam videonya.
Setelah video itu dibagikan, komentar netizen pun langsung membanjiri ada yang menyebut jika itu bukan pocong melainkan efek pareidolia.
"kayanya itu batu deh, efek pareidolia," tulis seorang netizen.
"real, itu hanya paradelia?," tambah netizen lagi.
"pareidolia sih kayanya soalnya kek gepeng/datar gitu, gambarnya emang kek nyerupai pocong tapi masa iya pocong gepeng gitu," jelas netizen lagi.
Sampai saat ini, video tersebut sudah ditonton sebanyak 8,8 juta.
Baca Juga: Arti Istilah Cut Off, Bahasa Gaul yang Banyak Digunakan Aak Zaman Now hingga Viral di TikTok
Sebagai tambahan, Pareidolia adalah fenomena psikologis dimana seseorang melihat pola atau bentuk yang akrab, seperti wajah atau objek, dalam stimulus yang sebenarnya tidak memiliki pola atau bentuk tersebut.
Contohnya adalah melihat wajah di awan atau mengenali bentuk manusia pada benda-benda sehari-hari. Ini terjadi karena otak manusia cenderung mencari pola yang dikenali dan mencoba memberikan arti pada rangsangan yang acak atau tidak jelas. GridPop.ID (*)
Source | : | TikTok |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar