2. Perah sedikit ASI dan oleskan ke puting dan areola sekitarnya. Manfaatnya adalah sebagai desinfektan dan menjaga kelembaban puting susu.
3. Letakkan bayi di area terdekat dengan payudara, Anda dapat menggendong si kecil, menidurkan di pangkuan, atau sambil rebahan menyamping (saling berhadapan).
4. Bibir bayi dirangsang dengan puting ibu dan akan membuka lebar.
5. Kemudian dengan cepat kepala bayi didekatkan ke payudara ibu dan putting serta areola dimasukkan ke dalam mulut bayi.
6. Cek apakah perlekatan sudah benar:
- pastikan dagu menempel ke payudara ibu
- mulut terbuka lebar
- sebagian besar areola terutama yang berada di bawah masuk ke dalam mulut bayi
- bibir bayi terlipat keluar
- pipi bayi tidak boleh kempot
- tidak mendengar bunyi decak dari mulut bayi
- ibu tidak kesakitan
- bayi tenang
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribunkaltim.co |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar