GridPop.ID - Tangis Tamara Tyasmara kala mengetahui sang pacar jadi tersangka kasus kematian anaknya, Raden Adante Khalif Pramudityo (6).
Perlahan tapi pasti, fakta di balik kasus kematian anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas terkuak.
Melansir Tribun Seleb, Yudha Arfandi alias YA telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kematian Dante.
YA diamankan di kediamannya di kawasan Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur pada, Jumat (9/2/2024).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam berujar bahwa pria tersebut ditangkap ketika sedang tidur.
YA pun telah ditetapkan sebagai tersangka kematian anak Tamara, Dante yang tenggelam di kolam renang pada 27 Januari 2024 lalu.
Pria itu dikenakan Pasal 340 KUHP dan atau Pasal 338 KUHP dan atau Pasal 359 KUHP.
Terkait alasan, motif, dan lain sebagainya masih dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.
Tangis Tamara Tyasmara
Tamara Tyasmara tak kuasa menahan tangis kala mengetahui sang pacar jadi tersangka atas kasus kematian Dante.
Melansir Kompas.com, tapi mantan istri Angger Dimas ini merasa bersyukur lantaran dalang di balik kematian sang anak semata wayang berhasil terkuak.
Baca Juga: Sempat Ketemu Putranya Bulan Lalu, Angger Dimas Bongkar Permintaan Terakhir Dante: Tolong...
"Alhamdulillah sekarang pelaku sudah tertangkap," kata Tamara sambil menangis, dikutip dari YouTube Kompas TV, Jumat (9/2/2024).
Diakui artis FTV ini, ia sama sekali tak menyangka bahwa orang terdekatnya adalah pelaku yang merenggut nyawa sang anak.
Ia berharap agar penyidik segera mengungkap motif YA menenggelamkan anak semata wayangnya itu.
"Siapa si ada yang nyangka (orang dekat jadi pelaku), enggak mungkin ada yang nyangka. Sekarang kita mau tahu apa motifnya," jelasnya.
"Tidak sama sekali (melihat gerak-gerik mencurigakan pelaku)," imbuhnya.
Tamara Tyasmara kian terisak saat dituding menutupi kasus kematian sang buah hati.
Ia lantas membantah bahwa dirinya tak melakukan upaya apa pun untuk mengungkap kasus kematian sang anak.
"Jadi dari kemarin kita tuh diam aja bukan berarti enggak ngapa-ngapain.
Semua orang bilang aku diem, aku diem, tapi kan sekarang Kak Sandy (kuasa hukum Tamara) yang tahu kalau aku enggak diem," ujar Tamara.
"Kalau aku diem ngapain aku hari Kamis dateng ke sini (Polda Metro Jaya)," sambungnya.
Ia lantas mengaku telah melihat rekaman CCTV yang memperlihatkan saat YA menenggelamkan Dante.
Baca Juga: Pacar Tamara Tyasmara Jadi Tersangka atas Kasus Kematian Dante, Sang Artis Ucap Syukur
Kata Tamara, ia tak mungkin tega membiarkan anaknya diperlakukan sebegitu jahat oleh YA.
"Tadi juga aku udah lihat CCTV-nya dari awal sampai habis. Itu ya enggak mungkin aku tega buat diem aja.
Anak aku tuh meninggal lho, bukan koma, bukan cuma cacat, bukan cuma sakit.
Jadi enggak mungkin seorang ibu itu diem aja anaknya digituin," kata Tamara.
Lebih lanjut, Tamara mengungkapkan alasannya tidak berbicara ke publik lantaran ingin kasus anaknya bisa cepat diselesaikan.
"Jadi mohon perhatian aja untuk semua, bukan berarti aku nutupin (kasus kematian Dante), tapi aku mau proses ini berjalan lancar tanpa harus cuap-cuap di mana pun," pungkasnya.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Seleb |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar