GridPop.ID - Aksi calon legislatif (caleg) di Subang membuat warga geram.
Caleg ini berulah lantaran tak terima perolehan suaranya anjlok.
Melansir Tribun Trends, si caleg nekat membongkar jalan beton dan menyalakan petasan di masjid.
Aksi menyalakan petasan tersebut berujung petaka lantaran ada warga yang meninggal dunia karena diduga kaget.
Caleg tersebut diketahui pernah menjadi anggota DPRD Subang dari Partai Demokrat selama dua periode.
Tapi, kali ini ia kalah dan gaal meraih suara di desanya lantaran ada caleg pendatang baru.
Setelah merasa gagal dan dipastikan tak bisa duduk lagi di kursi DPRD Subang, Caleg yang saat ini maju dari Partai Nasdem tersebut melakukan aksi tidak terpuji di kampung halamannya sebagai bentuk kekecewaannya gagal meraih suara di desanya.
Ia menyalakan petasan di siang hari di atas menara masjid bersama tim suksesnya.
Caleg yang pernah menjabat sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Subang ini bahkan membongkar jalan beton di Dusun Tegal Koneng Desa Tambakjati Kecamatan Patokbeusi yang di bagun dari dana Aspirasi Caleg tersebut selama 2 periode menjadi anggota DPRD Subang.
Video aksi tak terpuji si caleg viral di media sosial.
Masyarakat Tambakjati dibuat resah dengan kelakuan caleg tersebut.
Bahkan kabarnya tak sedikit banyak anak-anak balita dan orang tua yang jatuh sakit hingga menjalani perawatan di Rumah Sakit akibat suara petasan berdaya ledak yang cukup besar tersebut.
Meski demikian, dari pantauan di lokasi kini semuanya telah kondusif usai sejumlah pihak turun tangan menangani permasalahan ini.
Seperti diketahui, berdasarkan data laman Pemilu2024.kpu.go.id pada, Minggu(25/2/2024) Caleg Nasdem No 7 Dapil IV Subang tersebut hanya memperoleh suara 421, kalah jauh dibandingkan dengan caleg lainnya di Dapil IV yang meliputi Kecamatan Ciasem, Patokbeusi dan Blanakan.
Seorang caleg gagal di Subang bikin resah warga.
Cerita Opie Kumis Bertemu Caleg yang Stres Lantaran Peroleh Suara Sedikit
Baru-baru ini Opie Kumis menceritakan pengalamannya bertemu dengan seorang caleg stres yang merasa gagal usai melihat hasil real count sementara KPU.
Dikatakan bahwa Opie bertemu dengan caleg dari daerahnya tersebut berjalan sambil menggendong termos.
"Di daerah gue, ada seorang yang mungkin udah ngeluarin banyak uang, tapi begitu lihat hasilnya perhitungan suara, Senin dia lihat (hasil), Kamis gendong-gendong termos," kata Opie Kumis mengutip Kompas.com.
"Gue ketemu nih, serius," imbuhnya.
"Dia kan tahu, (gue juga nyaleg), 'Opie lo berapa? Wah lumayan,' bapak sabar aja mungkin perhitungannya belum rapi," tutur Opie menceritakan percakapannya dengan caleg tersebut.
Sehari kemudian, sang komedian melihat caleg tersebut jalan-jalan sambil menggendong termos dan berbicara sendiri.
"Besoknya gue ketemu, udah gendong-gendong termos air panas, 'gampang, nanti kalau yang mau minum nanti di gedung,'" kata Opie menirukan perkataan caleg itu.
Baca Juga: Hanya Bisa Tersenyum, Dede Sunandar Ungkap Penyebab Tak Punya Baliho saat Ikut Caleg 2024
"Gue paranin (dekati), Pak bapak kenapa? 'Saya kan orang baik, jadi nanti kalau ada yang kurang minum, saya kasih.' Cuma gue lihat dari samping mukanya mesem sendiri," imbuhnya.
GridPop.ID (*)
| Source | : | Kompas.com,Tribun Trends |
| Penulis | : | Ekawati Tyas |
| Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar