Pihak kepolisian juga melakukan pendalaman, apakah ada korban lain atau tidak.
“Dikhawatirkan ada korban lainnya. Kami masih terus menggali keterangan dari tersangka,"
"Namun pelaporan ke kita baru ada satu orang," sambung AKP Tono.
Kasus Lain
Kasus guru melecehkan siswi SD juga terjadi di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur pada akhir Februari 2024 kemarin.
Diwartakan TribunFlores.com sebanyak 4 orang murid kelas IV mendapat perlakuan asusila dari seorang guru.
Dari hasil penyelidikan terungkap oknum guru itu melancarkan aksi bejatnya selama tiga hari berturut-turut.
Awalnya pada Kamis (22/2/2024) ia mencabuli korban MKEN, MPSB dan BMB di ruang kelas sekitar pukul 11.00 WITA.
Kemudian pada Jumat (23/2/2024) pelaku mencabuli AAS (10) di ruangan yang sama sekira pukul 10.30 WITA.
Keesokan harinya pada Sabtu (24/2/2024), pelaku masih melakukan aksi yang sama. Aksi bejat pelaku juga terjadi diruang perpustakaan sekolah.
Pelaku saat ini belum diamankan karena masih melakukan pemeriksaan keterangan kepada saksi dan korban.
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribunnews.com,tribunflores.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar