Kapolres Mesuji AKBP Ade Hermanto mengungkapkan motif pelaku membunuh kekasihnya itu karena rasa cemburu.
"Pelaku melakukan perbuatannya tersebut karena rasa cemburu dengan teman lelaki korban," ujarnya Ade saat jumpa pers, dikutip dari TribunLampung, Jumat (1/3/2024).
Tak hanya itu saja, pelaku juga jengkel lantaran korban secara sepihak mengubah tanggal pernikahan.
"Jadi korban merasa menanggung malu karena tanggal pernikahan yang sebulan disepakati, diubah secara sepihak oleh korban," ungkapnya.
Akibatnya, pelaku pun tega membunuh kekasihnya dengan luka sayatan di bagian tenggorakan korban.
Tidak sampai disitu, usai lakukan pembunuhan pelaku pun membuat alibi agar tidak tertuduh sebagai pembunuh kekasihnya.
"Jadi pelaku ini telah menyusun alibi sehingga seolah-olah dia tidak melakukan pembunuhan tersebut," ucapnya.
Pelaku mengajak teman korban yang bernama Situ untuk makan agar seolah-olah ia tak mengetahui kejadian ini.
Kemudian, ketika mendengar korban meninggal dunia, pelaku berpura-pura pingsan di kantor korban.
Selain itu, pelaku juga mendatangi rumah orang tua korban.
Mengutip Tribun Medan, Kasat Reskrim Polres Mesuji, AKP Sigit Barazili mengatakan, dari keterangan pihak keluarga korban, pasangan ini direncanakan akan melakukan ijab qabul pada malam takbiran mendatang.
Source | : | Tribun Medan,Tribun Jabar |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar