GridPop.ID - Video seorang wanita bekerja dengan tangan diinfus viral di TikTok.
Belakangan diketahui wanita tersebut merupakan seorang tenaga kesehatan alias nakes.
Video wanita bekerja dengan tangan diinfus itu diunggah akun TikTok @charlawoundcare.
Tampak dalam video berdurasi 15 detik itu seorang nakes wanita memakai seragam coklat duduk di hadapan laptop.
Tangannya tampak sibuk menulis dan mengamati tulisannya.
Selang infus yang terpasang di tangannya seolah tak menjadi gangguan bagi wanita itu untuk bekerja.
Wanita tersebut tampak begitu gesit dan cekatan dalam bekerja, ia tampak menyelesaikan sejumlah pekerjaannya sembari berdiri dan berjalan beberapa langkah dan duduk untuk sekedar mengetik mengecek layar komputernya.
Unggahan ini tentu menjadi viral, melihat bagaimana nakes itu bertanggung jawab atas pekerjannya.
Tampak seorang netizen bertanya alasan tenaga kesehatan tersebut tetap bekerja di tengah-tengah kondisinya yang sedang tidak baik—baik saja, dan jawabannya pun cukup mengagumkan.
@anaknakall “rs mna kak?”
@LALA “gk peduli keadaan gw sekarang yg terpenting pasien mendapat pelayanan CEPAT dan TEPAT!!! #RS gw di akhir video yg pernah kemari coba komen.”
Kisah Lain
Ada juga kisah lain soal nakes yang juga sempat viral di TikTok.
Mengutip Kompas.com, pernah trending di media sosial X (twitter) video tiga orang tenaga kesehaatan (nakes) yang membedakan melayani pasien BPJS Kesehatan dan pasien umum.
Unggahan tersebut menjadi ramai, karena dinilai merendahkan pasien BPJS dengan memberikan pelayanan yang tidak profesional dan bermalas-malasan.
???? sakit hati banget pagi2 pic.twitter.com/iE3uJaJutJ
— Tanyarl ???? (@tanyakanrl) March 18, 2023
Banyak warganet menyayangkan adanya video tersebut. Termasuk tak sedikit yang menghujat nakes tersebut untuk diberhentikan.
Warganet menilai, sikap nakes yang membedakan pasien umum dan BPJS dinilai tidak pantas sebagai tenaga kesehatan. Apalagi membuatnya untuk bahan konten bercandaan.
Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmizi sampai ikut buka suara soal video tersebut.
"Kita belum tahu ya ini betul nakes atau tempat faskes dimana dia bekerja," kata Nadia dihubungi Kompas.com, Sabtu (18/3/2023).
Namun Nadia mengingatkan dalam menggunakan media sosial, tenaga kesehatan harus mempertimbangkan aspek kepantasan.
"Dalam bermedsos harus mempertimbangkan aspek kepantasan, kewajaran, tidak SARA ataupun menyinggung pihak lain," kata dia.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Suryamalang.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar