Mereka harus bekerja 12 jam sehari, tidak ada air mengalir, tidak ada toilet modern, tidak ada internet dan tidak ada ponsel selama 5 bulan.
Mereka hanya menggunakan sinyal satelit untuk mengirim dan menerima informasi untuk tujuan penelitian ilmiah atau dalam keadaan darurat.
Terkait gaji tergantung pada posisinya, kisaran Rp 36 juta per bulan dengan kontrak selama 6 bulan termasuk 1 bulan pelatihan.
Terlepas dari kerja kerasnya, kantor pos Port Lockroy menarik ratusan pelamar setiap tahun.
"Pelamar datang dari segala usia dan lapisan masyarakat di seluruh dunia. Kami mencari orang-orang yang konsisten dan konsisten dan benar-benar menikmati bertemu orang-orang dan pengunjung." kata Kepala eksekutif UKAHT Camilla Nichol dikutip TribunTrends.com dari Eva.vn, Sabtu, (23/3/2024).
Lucy Dorman, seorang karyawan senior yang bekerja di sini dari 2019-2020 mengatakan dia menyukai lingkungan kerja di sini karena alam dan satwa liar, kemudian bercanda bahwa kandidat harus sangat beradaptasi karena ketika mereka datang ke sini, mereka hanya memiliki 4 rekan.
Mereka dikelilingi oleh penguin dan harus mentolerir bau kotoran penguin setiap hari.
Kantor Pos Port Lockroy, yang dibentuk pada tahun 1944, adalah bagian dari misi rahasia pemerintah Inggris selama Perang Dunia II yang disebut "Operasi Tabarin" untuk mengkonsolidasikan kedaulatan negara atas wilayah tersebut dan membangun kehadiran permanen di Antartika.
5 Profesi Aneh yang Pernah Ada
Sementara itu, masyarakat kuno ternyata dulu melakukan sejumlah pekerjaan yang cukup aneh demi mendapatkan uang atau makanan.
Pekerjaan tersebut antara lain:
Source | : | Kompas.com,Tribun Trends |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar