Sementara itu, Humas RS Wahidin Sudirohusodo Makassar, Aulia Yamin, mengatakan dokter yang digerebek itu bukanlah dokter RSUP Wahidin.
"Dokter residen atau PPDS (Program Pendidikan Dokter Spesialis), bukan dokter pegawai RS Wahidin," jelasnya.
Kasus Lain
Kasus lain terjadi di sebuah rumah Pedukuhan Gumawang, Kalurahan Putat, Kapanewon Patuk.
Seorang ibu dokter digerebek warga karena tinggal serumah dengan pria yang diduga selingkuhannya. Ketua RT bersama warga sekitar mendatangi rumah tersebut.
"Setelah habis Jumatan, bareng-bareng ke rumah bu dokter. Pertama warga mengetuk pintu cukup lama dan setelah dibuka lalu warga masuk," ungkap ketua RT dilansir dari TribunMadura.com.
Saat itu, pintu dibuka oleh si pria. Sementara sang dokter kabur ke kamar mandi.
"Yang laki-laki bukan warga sini, hanya saja itu rumahnya punya Bu Dokter karena sudah dibeli tapi belum dihuni permanen."
"Karena sehari-hari dia ( dokter) tidak tinggal di situ, ya paling hanya sebulan sekali," terangnya.
Kapolsek Patuk, Kompol Sumadi, membenarkan terkait penggerebekan tersebut.
Pihaknya juga telah menerima laporan terkait kejadian itu.
"Iya benar, dan dia sudah laporan juga ke kantor," kata Sumadi.
Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty, mengaku telah mendapat laporan terkait penggerebekan tersebut.
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribunmadura.com,TribunTrends.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar