Find Us On Social Media :

Ungkapan Pilu Korban Penembakan saat Pura-pura Mati agar Selamat dari Maut: Ya Tuhan, Biarkanlah Pria ini Kehabisan Peluru

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Sabtu, 16 Maret 2019 | 11:56 WIB

Ketegangan terlihat di luar Masjid Al Noor, Kota Christchurch, Selandia Baru, menyusul insiden penembakan di masjid tersebut, Jumat (15/3/2019). Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern, dalam keterangannya mengatakan, sedikitnya 40 orang tewas dan 20 lainnya luka parah dalam serangan teror ter

GridPop.ID - Tragedi berdarah dengan penembakan sadis di dua masjid di Christchurch, Selandia Baru, pada Jumat (15/3/2019).

Seorang teroris bernama Brenton Tarrant masuk ke Masjid Al Noor di Christchurch dan sebuah masjid di Linwood, Selandia Baru, Jumat (15/3/2019).

Ia menembak brutal pada saat jemaah masjid akan melaksanakan ibadah salat Jumat.

Baca Juga : Penembak Masjid di Selandia Baru Sempat Dibekukan dengan Ditabrak Mobil Patroli, Kini Brenton Tarrant Diborgol Terdiam di Hadapan Pengadilan

Hingga berita ini ditulis, sebanyak 49 orang tewas dan 20 korban dinyatakan selamat dan mengalami luka-luka.

Sebanyak 6 orang WNI dikabarkan menjadi korban penembakan di Christchurch.

Selain WNI, ada korban dari berbagai negara lain yang saat itu tengah menjalankan ibadah salat Jumat.

Baca Juga : Tantowi Yahya Ungkap Kondisi Terkini WNI Korban Penembakan Massal di Selandia Baru, Kritis?

Seperti diberitakan Daily Mail, para penyitas yang tak ingin disebutkan identitasnya itu mengisahkan bagaimana mereka berpura-pura mati untuk menghindari serangan Brenton Tarrant.