Find Us On Social Media :

Terlalu Lelah Bekerja di Perusahan Bergaji Tinggi, Pasutri asal Malaysia Pilih Resign untuk Bekerja sebagai Tukang Kebersihan

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Kamis, 28 Maret 2019 | 13:54 WIB

Pasangan ini memilih untuk keluar dari perusahaan bergaji besar dan memutuskan bekerja sebagai petugas kebersihan.

Namun, sang klien marah dan menuduh Raqib dan Linda yang merusak kaca tersebut.

Klien itu tetap meminta kompensasi pada Raqib dan Linda atas kerusakan pada kaca rumahnya.

Baca Juga : Pohon di Pakistan Ini Ditahan Selama 120 Tahun oleh Perwira Militer Inggris, Kini Jadi Lambang Penindasan Kolonial

Insiden itu mengajari Raqib dan Linda pelajaran penting.

Sejak itu, mereka akan selalu berhati-hati akan adanya barang-barang berharga di rumah pelanggan mereka.

Tantangan lain yaitu perlakuan masyarakat pada jenis pekerjaan mereka.

Beberapa klien lebih tertarik pada pekerja yang murah dan tidak menganggap pekerjaan mereka sebagai pekerjaan yang professional.

Baca Juga : Idap Down Sindrom hingga Tak Diberi Makan Selama 20 Hari, Pria Ini Meninggal di Rumah Sakit 'Kelas Satu'

"Untuk durasi yang sama, mereka berharap rumah besar bisa dibersihkan dengan kualitas pelayanan yang sama dengan rumah kecil, hal itu tidak realistis," ujar Linda.

Meski problematika tersebut tidak bsia selesai dalam satu hari saja, pasutri ini berharap suatu hari orang-orang tak akan meremehkan tugas seorang pekerja kebersihan.

Baca Juga : Kronologi Lengkap Pembunuhan Tragis Melinda Zidemi, Terdapat Korban Anak Usia 9 Tahun hingga Kondisi Jenazah

Untuk orang-orang yang ingin mengikuti jejak yang sama dengan mereka, Raqib memberikan sebuah nasihat.

"Ketahui kekuatanmu, jaga penampilan positif. Pahami betul apa yang akan kamu kerjakan, karena pekerjaan ini melibatkan kerja fisik. Kamu harus kuat secara fisik dan mental untuk menjalani pekerjaan ini," katanya. (*)