Salah satu cara untuk mengatasi menurunnya fungsi otak pada bayi yang lahir dengan berat badan rendah adalah dengan pemberian edukasi yang cukup.
Sementara itu, risiko tekanan darah tinggi dan kolesterol dapat diatasi dengan cara melakukan diet sehat dan olahraga teratur.
"Apa yang terjadi pada kita saat masih berada di kandungan atau apa yang sebenarnya harus dilakukan, ternyata berdampak hingga seumur hidup," kata Dr.Edward McCabet, chief medical officer di March of Dimes.
Sementara itu, bayi yang lahir prematur cenderung berpikir lebih lambat di usia dewasa.
Mereka juga sulit membuat suatu perencanaan dengan baik dan sulit mengelola waktu mereka.
Kendati demikian, kekurangan dalam kemampuan otak tersebut hanya ditemui pada mereka yang kurang mendapat pendidikan di usia awalnya.
Dengan kata lain, meski bayi lahir prematur dan berat lahir rendah, jika mereka mendapat cukup pendidikan, mereka juga tak kalah dengan bayi yang lahir normal.
“Kuncinya adalah dengan merangsang orang melalui pendidikan,” kata Kepala Tenaga Medis dari March of Dinnes, Dr. Edward McCabe.
(*)