Keluarga korban juga menolak upaya mediasi yang ingin dilakukan oleh para oknum.
“Saya maafkan dia, anak-anaknya. Tapi untuk proses hukum harus berlanjut,” ujar keluarga korban.
Baca Juga : Lengan Perempuan Ini Terayun-Ayun Bagaikan Ekor Kucing Akibat Stroke Usai Minum Pil KB Selama 7 Tahun
Masih mengutip dari Tribun Pontianak, Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono turun tangan atas pengeroyokan yang terjadi terhadap AU.
Edi bahkan sudah mendatangi langsung korban ke rumah sakit.
Menurutnya, aksi penganiayaan yang dilakukan oknum pelajar SMA terhadap AU sangat brutal.
Baca Juga : Menyantap Olahan Darah Babi, Pria Ini Alami Infeksi Parah hingga Kedua Kaki Harus Diamputasi
"Gejala-gejala yang dilakukan pelajar ini dapat memberikan dampak negatif, terutama korban," katanya.
"Kita harapkan tidak terulang lagi kasus ini, mereka juga merupakan anak di bawah umur, maka perlu investigasi secepatnya agar dapat diambil langkah dalam memberikan pembinaan," imbuhnya.