Insiden itu terjadi saat pertempuran antara pasukan Afghanistan dengan Taliban.
Baca Juga : 7 Artis Ini Meninggal di Bulan Puasa, Ada yang Anak Konglomerat
Keluarga Ahmad berasal dari Provinsi Logar yang berada di kawasan timur.
Bertahun-tahun dia mengalami kesulitan hidup normal karena harus beradaptasi dengan tiga kaki palsu.
Salah satu fisioterapis rumah sakit Mulkara Rahimi merekam kebahagiaan bocah itu dan menyiarkannya di Facebook.
Baca Juga : Heboh Video Petugas SPBU Buktikan Uang Palsu dengan Menyiram Bensin, Begini Reaksi Bank Indonesia
Begitu juga dengan Roya Musawi, staf di rumah sakit tersebut.
Dalam kicauannya di Twitter, Musawi menuturkan Ahmad meluapkan emosi serta kebahagiannya dengan menari setelah menerima kaki palsu yang cocok dengannya.
"Dia berasal dari Logar dan kehilangan kakinya dalam sebuah konflik. Ini adalah momen yang mengubah dirinya sekaligus membuat senyumnya kembali," ujar Musawi.