Find Us On Social Media :

Bukan Warga Sukabumi, Perempuan yang Ikut Teriak di Video Ancaman Penggal Kepala Jokowi Jadi Target Polisi

By Dewi Lusmawati, Selasa, 14 Mei 2019 | 07:15 WIB

HS dan sosok wanita yang jadi buron polisi.

Pasangan suami istri ini beralamat di Desa Babakan, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.

Dari hasil keterangan, pada Jumat, 10 Mei 2019, yang bersangkutan berada di SDN Citamiang 1 Kota Sukabumi dari pukul 07.30 sampai pukul 14.00 WIB.

Baca Juga : Tak Tertarik dengan Wanita Muda, Pria Ini Akui Lebih Bergairah dan Doyan Kencan dengan Nenek-nenek!

"Selanjutnya belanja di toko perabotan Jalan Pelabuhan Dua disertai barang bukti struk belanja. Dari sana, langsung pulang ke rumah, tidak ke Jakarta," jelas Susatyo.

Menurut dia, hasil analisa dan klarifikasi bahwa data yang viral bukan Agnes Kusuma Handari.

"Dimungkinkan hanya memiliki kemiripan muka, sehingga menjadi viral," ujar dia.

Sementara itu, dikutip dari Pmjnews, pelaku HS (25) yang mengancam akan memenggal Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku tidak mengenal perempuan perekam video yang memperlihatkan dirinya mengancam Jokowi dan viral di media sosial.

“Enggak, enggak (tidak saling mengenal),” kata Wakil Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (13/5/2019).

Hingga kini polisi masih terus mendalami peran wanita perekam video tersebut. Sosok perempuan tersebut hingga kini masih menjadi incaran polisi dan rencananya akan memeriksa secara insentif pelaku perekam video tersebut.

Baca Juga : Dicokok Gara-gara Berkoar-koar Mau Penggal Kepala Jokowi, Pria Ini Terancam Gagal Nikmati Malam Pengantin

Baca Juga : Lebih Tajir dari Usaha Milik Syahrini, Intip Vila Mewah Luna Maya di Bali dengan Harga Sewa Fantastis!

Artikel ini tayang di Gridhot.ID dengan judul Rekaman Videonya Bersama HS yang Ancam Penggal Kepala Jokowi Tuai Kontroversi, Wanita Berbaju Putih Ini Kini Juga Diburu Polisi

(*)