Find Us On Social Media :

Misteri Hidup Mbah Fanani, Pertapa Dieng Berambut Gimbal yang Dicabut dari Persemayamannya

By None, Jumat, 24 Mei 2019 | 21:13 WIB

Pertapa Dieng Mbah Fanani.

Menurut Kepala Desa Dieng Kulon, Batur Banjarnegara, Slamet Budiono, karena Mbah Fanani sering dikunjungi orang itulah maka jika ada pengunjung datang menemui Mbah Fanani, warga juga tidak curiga.

Termasuk ketika ada rombongan orang berpakaian serba putih mendatangi tenda Mbah, Rabu (12/4/2017) sekitar pukul 22.00 WIB.

"Warga juga gak curiga, tahunya itu tamu Mbah Fanani, karena dia biasa dikunjungi orang," katanya kepada Tribunnews.com.

Ternyata, rombongan tersebut memboyong Mbah Fanani dari tempat semedinya dan membawanya meninggalkan Gunung Dieng.

Baca Juga: Dianggap Sepele, Telinga Berdenging Bisa Jadi Tanda Awal Tubuh Terserang Kanker Nasofaring yang Diderita Ustaz Arifin Ilham

Slamet pun turut menyesalkan penjemputan Mbah Fanani yang terkesan memaksa dan tiba-tiba.

"Mbah Fanani sudah belasan tahun di sini. Sudah dianggap sebagai warga sini. Harusnya paling tidak 'kulo nuwon' dulu dengan lingkungan sini kalau mau jemput, terutama kepada keluarga yang merawat selama ini," katanya.

Inilah yang menjadikan geger di Dieng. Sebab, warga dan para tamunya tak tahu rimbanya.

Baru belakangan diketahui, dia dibawa ke Indramayu oleh keluarganya.

Mbah Fanani diketahui diambil keluarganya dan dipindah ke Indramayu dari sebuah akun Facebook dengan akun Azun.