GridPop.ID - Acara Pesbukers yang tayang di stasiun televisi swasta ANTV kembali membuat kontroversi.
Kali ini, Majelis Ulama Indonesia (MUI) bahkan sampai turun tangan menegur acara televisi yang sudah yang selama bertahun-tahun itu.
Bahkan, MUI meminta agar acara Pesbukers segera dihentikan.
Dikutip dari Kompas.com via GridHot.ID, MUI menyebut adanya 7 hal yang permasalahkan dalam tayangan program televisi Sahurnya Pesbukers dan Pesbukers Ramadhan untuk segera dihentikan, Selasa (28/5/2019).
Program yang tayang di stasiun televisi ANTV itu dinilai meresahkan karena berisi konten-konten yang tidak sesuai atau melenceng dari tema bulan suci Ramadan.
Berdasarkan keterangan pers yang diterima Kompas.com, MUI menyoroti tujuh hal yang dianggap menjadi permasalahan utama dari dua acara televisi tersebut. Berikut daftarnya:
1. Memeluk dan mencium tangan
Dalam Pesbukers Ramadhan yang tayang pada 15 Mei 2019 saat menjelang buka puasa, memperlihatkan Raffi Ahmad dan Zaskia Gotik melakukan adegan yang tidak patut untuk sebuah program yang diberi tajuk "Ramadhan".
Raffi Ahmad memeluk Zaskia Gotik yang bukan istrinya dari samping dan berkali-kali menciun tangan penyanyi dangdut itu.
2. Hinaan fisik
Masih dalam edisi tayangan yang sama, MUI menemukan beberapa dialog lawakan antar pemain yang menjurus kepada penghinaan secara fisik.
Salah satunya ketika Zaskia mengatakan kepada lawan jenisnya, "Hehm ku yang bener aja. Lu enggak sadar badan lu tuh kaya truk gandeng".
3. Tarian yang mengumbar keindahan tubuh
Sementara untuk Sahurnya Persbukers yang tayang tiap pukul 02.00 hingga 04.30 WIB, MUI menyoroti tarian yang dibawakan para penari yang meliuk-liukan badan dan dianggap menonjolkan keindahan tubuh.
Tarian ini diikuti oleh puluhan penonton. Menurut MUI, hal itu tdiak patut ditayangkan dalam sebuah acara sahur.
4. Dialog dan adegan tidak pantas
Tayangan yang dibintangi Luna Maya, Vega, Raffi Ahmad, Angel Lelga, Ayu Ting-ting, Aziz, Ruben, Eko Patrio, Zaskia Gotik ini dianggap banyak berisi dialog dan adegan yang tidak pantas.
Salah satu contohnya adalah adegan pelukan mesra dan erat antara dua bintang tamu yang merupakan pasangan kekasih yang berulang tahun saat itu.
5. Lawakan saling menghina
Beberapa ucapan yang terlontar sebagai lawakan dalam program tersebut dinilai mengandung hinaan.
Di antaranya dialog antara Aziz dan Eko Patrio. Aziz mengatakan, "Kaya tapi budeg mending gue" dan ditimpali Eko dengan bilang, "Daripada lu, jelek gagap".
Ada pula kata-kata atau ungkapan pada kesempatan lain yang dirasa merendahkan perempuan.
6. Busana kurang pantas
Dari tahun ke tahun, menurut MUI, Sahrunya Pesbukers tidak mengalami perubahan.
Selain menayangkan canda berlebihan, saling mengejek, hina-menghina dan hura-hura, busana para pengisi acara perempuannya dianggap kurang patut.
7. Bahasa bernuansa sensual
Terakhir, MUI menganggap bahwa bahasa mesum mewarnai dialog program tersebut.
Beberapa kalimat bernuansa sensual yang kurang layak dijelaskan secara rinci juga dinilai bertaburan dalam dua program Pesbukers.
Dikutip dari Kompas.com, Pihak ANTV mengatakan, akan mengambil tindakan terhadap program Sahurnya Pesbukers dan Pesbukers Ramadhan yang diprotes MUI bila Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) memberikan surat teguran resmi.
"Terus terang sampai saat ini kami belum menerima (surat resmi) teguran dari KPI ya," kata Manager Corporate Communication ANTV, Ichwan Murni, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (29/5/2019).
Ichwan berujar, permintaan dari MUI masih sebatas ramai diberitakan media.
Pihaknya, lanjut Ichwan, juga belum menerima surat resmi dari MUI yang meminta dua programnya tersebut dihentikan.
"Kami harus melihat dulu, ini kan baru ramai berita di media ya. Kami akan melihat lebih lanjut masalahnya seperti apa," katanya.
"Saya belum bisa komentar apa-apa. Karena secara resmi kami belum terima karena masih di media ya. Kami harus secara formal melihat yang dilarang itu seperti apa," sambung dia. (*)