GridPop.id - Sejumlah kontainer sampah dari luar negeri kini berada di Indonesia.
Keberadaan kontainer sampah tersebut jelas merugikan Indonesia.
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mendukung langkah pemerintah Indonesia yang mengembalikan lima kontainer sampah ke Amerika Serikat (AS).
"Semoga semuanya di return, yang ke Batam juga ke jakarta. Indonesia returns five containers of waste to the US," tulis Susi dalam akun twitter pribadinya, @Susipudjiastuti, Minggu (16/6/2019).
Susi menuliskan hal tersebut saat mengomentari berita dari News.yahoo.com yang memuat soal langkah Indonesia mengirimkan kembali lima kontainer sampah ke Negeri Paman Sam itu.
Hingga pukul 12.15 WIB, cuitan Susi itu telah disukai oleh 1.500 orang dan diretweet sebanyak 675 kali.
Sebelumnya, Sekretaris Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Bahan Beracun dan Berbahaya KLHK Sayid Muhadhar berkata, temuan itu sangat tidak pantas.
"Kami tidak ingin menjadi tempat pembuangan sampah," tegas Sayid sebagaimana diberitakan AFP Sabtu (15/6/2019).
Tidak dijelaskan dari mana asal sampah itu.
Namun, kelima kontainer itu merupakan milik perusahaan asal Kanada di mana Sayid menjelaskan mereka dikapalkan dari Seattle ke Surabaya akhir Maret lalu.
Saat ini, Indonesia dilaporkan tengah mengkaji sejumlah kontainer yang berada di pelabuhan Jakarta maupun Batam yang berada di Pulau Sumatra.
Indonesia menjadi negara terbaru di Asia Tenggara yang mengembalikan sampah impor setelah Malaysia berjanji bakal mengirim ratusan ton sampah plastik Mei lalu.