Fenomena opisisi Saturnus punya keberulangan sekitar 1 tahun sekali.
Baca Juga: Ribuan Mayat Dibiarkan Berserakan di Tanah, Ini Dia Perkebunan Mayat yang Menyayat Hati
Meski demikian, jarak dan magnitudonya ketika oposisi bervariasi.
Oposisi dengan jarak terdekat dan magnitudo paling terang dalam 215 tahun terakhir terjadi pada 13 Januari 2005 ketika jarak yang dicapai adalah 1,208 miliar kilometer dan magnitudonya -0,4.
Melansir dari Tribunnews.com, Saturnus bisa diamati sepanjang malam pada bulan Juli dan Agustus 2019.
Dengan magnitudo yang bervariasi, jarak Saturnus dan Bumi akan semakin menjauh usai oposisi Rabu malam ini.
Bulan Agustus mendatang, magnitudo Saturnus akan menjadi 0,3 sehingga lebih redup dan lebih sulit diamati dengan mata telanjang.
Sementara itu, nanti malam Saturnus tak akan tampil sendirian.