Find Us On Social Media :

Tembak Rekannya Sesama Polisi, Pelaku Ternyata Paman dari Orang yang Ditahan Korban

By None, Jumat, 26 Juli 2019 | 17:05 WIB

Ilustrasi (Foto: New York Post)

Tak lama, orangtua FZ datang ke kantor Polsek Cimanggis didampingi Brigadir Rangga dan Brigadir R. Kedua polisi yang datang bersama orangtua FZ meminta Bripka Rahmat untuk melepaskah FZ.

"Mereka meminta FZ dibebaskan, namun ditolak oleh Bripka RE," kata Argo saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat.

Brigadir Rangga merasa penolakan yang disampaikan Bripka Rahmat bernada kasar.

Tak terima dengan perlakuan tersebut, Brigadir Rangga Tianto kemudian pergi menuju ruangan lainnya yang bersebelahan dengan ruangan Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polsek Cimanggis.

Ia mengambil sebuah senjata api jenis HS 9. "Lalu, dia (Brigadir RT) menembak Bripka RE sebanyak tujuh kali tembakan pada bagian dada, leher, paha, dan perut," ujar Argo.

Akibatnya, Bripka Rahmat Efendy meninggal di tempat kejadian perkara (TKP). Jenazah Rahmat telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur untuk keperluan autopsi.

Baca Juga: Kisah Haru Anak Tukang Ojek Jadi Perwira TNI AD, Ditolak Tamtama hingga Tak Tahu sang Ibu Meninggal Dunia

Baca Juga: Segera Nikah dengan Aktor Australia, Begini Kondisi Rumah Jessica Iskandar yang Tak Disangka-sangka, Kompor dan Dapurnya Bikin Takjub!

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi yang Tembak Polisi Merupakan Paman dari Orang yang Diamankan Korban",