"Tenda sudah dipasang, keluarga sudah siap bertemu,"
"Sehari sebelum hari H - tepatnya hari ini, sebelum acara temu keluarga berlangsung, sang mempelai "laki-laki" dipaksa diperiksa di bidan desa, dan benar saja... Ternyata berjenis kelamin perempuan,"
"Untung belum terjadi akad,"
"Si Pelaku sudah diamankan di Polsek Semidang Aji," tulis akun tersebut.
Dalam unggahan tersebut disertakan pula foto sosok NI yang menyamar sebagai pria dan dua video soal batalnya pernikahan TE dan NI.
Melansir dari Kompas.com, kecurigaan keluarga TE timbul saat NI akan melamar anaknya.