Pada tahun 2010, Campaign for Safe Cosmetics, sebuah organisasi advokasi konsumen, melakukan tes laboratorium untuk 17 parfum terkemuka.
Mereka menemukan ada bahan kimia yang mengganggu hormon, dan meningkatkan reaksi alergi.
Salah satunya adalah dietil phthalate atau DEP, bahan kimia yang sangat mengkhawatirkan.
Bahan ini biasa digunakan dalam produk wewangian.
Consumer Product Safety Commission mengatakan DEP dianggap beracun, dan memiliki resiko terhadap berbagai sistem organ seperti hati dan ginjal.
Bahkan DEP juga dapat merusak sperma.