Namun, tetap saja masih ada kemungkinan lelaki transgender yang suntik hormon testosteron untuk hamil, terlebih ketika mereka melakukan hubungan intim tanpa pengaman.
Karena kurangnya penelitian dan variasi dalam fisiologi individu, masih belum sepenuhnya jelas seberapa efektif penggunaan testosteron sebagai metode pencegahan kehamilan.
Bagaimana dengan persalinan mereka? menurut sebuah hasil survei, orang-orang transgender lebih memilih melahirkan dengan cara operasi sesar.
Sebanyak 25% orang yang melakukan sesar ada kemungkinan merasa kurang nyaman dengan persalinan pervaginam atau persalinan normal.
Baca Juga : Hadir di Pengajian Artis, Penampilan Syahrini Curi Perhatian!
Walaupun merasa senang atas kabar kehamilan ini, Wyley mengaku dirinya masih merasa ketakutan dengan proses persalinannya.
"Aku takut sakit. Aku tidak akan berbohong tentang itu," sambungnya.
Sedangkan sang kekasih, Stephan, masih merasa belum siap dengan kehamilan ini.
"Agak menegangkan. Ini membuat semuanya terasa seperti akan terjadi. Aku seperti, 'di mana tas persalinannya?' Kami belum siap," tutur Stephan.(*)
Baca Juga : Sebagian Penis Pria Ini Diamputasi Gara-gara Ereksi Dua Hari Nonstop, Begini Penjelasan Medis