Find Us On Social Media :

Kontroversi Raja Mswati III yang Hadiri Pelantikan Jokowi, Hidup Bergelimang Harta Padahal Rakyat Sengsara hingga Seorang Istrinya Nekat Akhiri Hidupnya

By None, Senin, 21 Oktober 2019 | 19:31 WIB

Raja Mswati II dan Joko Widodo

 

GridPop.id - Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI sudah selesai dilakukan.

Namun, ada yang menarik dari pelantikan tersebut. 

Salah satu kepala negara yang hadir dalam acara pelantikan presiden dan wakil presiden RI, Raja Mswati III, menarik perhatian publik.

Bukan hanya kehadirannya saja yang mencuri perhatian publik Tanah Air, namun rumor terkait rumah tangga Raja Mswati III pun ikut ramai dibicarakan.

Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih periode 2019-2024 baru saja digelar pada Minggu (20/10/2019) pukul 14.30 WIB.

Acara pelantikan yang digelar di Gedung MPR-DPR, Senayan Jakarta ini dihadiri oleh ratusan tamu undangan.

Baca Juga: Belasan Tahun Jualan di Depan Rumah Ahmad Dhani, Pedagang Makanan Ini Beberkan Perlakuan Maia Estianty dan Mulan Jameela yang Jauh Berbeda, Bak Bumi dan Langit!

Dari ratusan tamu undangan yang hadir sebanyak 12 orang tamu adalah Kepala kegara atau utusan dari negara sahabat.

Mulai dari kepala negara atau utusan dari Amerika Serikat hingga Negara Matahari Terbit, Jepang.

Dari sekian banyak kepala negara atau utusan negara sahabat yang hadir, sosok Raja Negara eSwatini, Mswati III adalah tamu undangan yang paling banyak menyita perhatian.

Nama negara eSwatini mungkin masing asing di telinga publik Tanah Air.

Bagaimana tidak, melansir Tribun Jabar pada Senin (21/10/2019), sebelum berubah nama menjadi eSwatini, negara kecil yang berada di Benua Afrika ini bernama Swaziland.

Nama Swaziland berubah menjadi eSwatini pada 19 April 2018.

Raja Mswati III naik tahta menggantikan sosok sang ayah, Sobhuza II pada tahun 1986 dan telah menjabat selama 33 tahun.

Dibalik sosoknya yang bersahaja sebagai kepala negara, rupanya Raja Mswati III dikenal sebagai pemimpin yang memiliki begitu banyak skandal yang cukup kontroversial.

Dilansir Sosok.ID dari Daily Mail edisi 9 April 2018 silam, Raja Mswati III sempat menuai kontroversi dengan kabar gaya hidupnya yang begitu mewah.

Padahal kala itu, sekitar 63 persen penduduknya dari total 1,3 juta masyarakat eSwatini hidup di bawah garis kemiskinan.

Baca Juga: Bukan Cinta Atau Harta, Ahli Tarot Sebut Satu Hal Ini yang Jadi Alasan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Bisa Bertahan Dalam Pernikahannya Sampai Sekarang

Sedangkan sang kepala negara terus-terusan dikabarkan memiliki gaya hidup mewah di luar daerah Swazi.

Bahkan sang raja sempat dikabarkan membuat rakyatnya geram lantaran menggelar acara ulang tahunnya ke-50 dengan besar-besaran di tengah kemiskinan yang meraja lela.

Tak hanya gaya hidupnya yang dinilai glamor dan bergelimang harta, Raja Mswati III juga kerap jadi bahan pemberitaan lantaran rumah tangganya diwarnai dengan konflik dan intrik.

Dikutip dari Daily Mail edisi 9 April 2018 silam, Raja Mswati III diketahui memiliki 15 istri dengan 23 anak.

Dari 15 wanita yang ia peristri, ada salah satu nama yang ramai menghiasi berbagai tajuk media pemberitaan.

Adalah Senteni Masango (37), nama wanita yang ramai dibicarakan media pemberitaan itu.

Bagaimana tidak, melansir Daily Mail, Senteni Masango yang merupakan istri ke-8 Raja Mswati III dikabarkan meninggal dunia di usia yang begitu muda.

Senteni Masango ditemukan tewas di kediaman pribadi Raja Mswati III tanpa sepengetahuan orang lain.

Berdasarkan pemeriksaan sementara pihak kepolisian, Senteni Masango ditemukan tewas dengan dugaan bunuh diri.

Senteni Masango sendiri adalah istri ke-8 Raja Mswati III yang dinikahinya pada tahun 2000 silam.

Saat menikah dengan Raja Mswati III, usia Senteni Masango masih begitu belia, yakni 18 tahun.

Baca Juga: Gadis 4 Tahun Ini Masih Sempat Tersenyum Sambil Bercerita Sebelum Meninggal di Pelukan Ibunya, Kisahnya Bikin Nangis

Senteni Masango dinikahkan dengan Raja Mswati III dengan alasan untuk memperbaiki kualitas hidup keluarganya.

Istri Raja Mswati III ini bukan berasal dari keluarga yang berada.

Melansir Daily Mail, status pendidikan Senteni Masango yang tak jelas membuat wanita berusia 37 tahun ini tak bisa dijadikan Ratu.

Sejak menikah dengan Raja Mswati III, Senteni Masango dikabarkan menjalani hidup yang begitu sulit di kerajaan.

Terus-terusan didera kritik dan pandangan yang keras dari keluarga kerajaan serta rakyat membuat Senteni diduga mengalami depresi.

Tak sanggup menghadapi itu semua, Senteni Masango pun diduga bunuh diri.

Bahkan kabar yang beredar, Senteni Masango bunuh diri lantaran frustasi Raja Mswati tak mengizinkannya menghadiri pemakaman kakak perempuannya sendiri.

Sebelum kejadian nahas ini, Raja Mswati III sempat mendapatkan kecaman dari Amnesti Internasional di tahun 2002 karena telah menikahi wanita di bawah umur dan dianggap menyalahi hak asasi manusia.

Pada tahun 2004, Raja Mswati III juga dikabarkan ditinggalkan oleh dua istrinya, Putsoana Hwala dan Delisa Magwaza.