Find Us On Social Media :

Sempat 'Bercanda' Soal Kematian, Butet Kartaredjasa Ungkap Hal Ini saat Sang Adik Menghembuskan Napas Terakhir: Yang Jantungnya Kepatil Saya kok yang Mati Djaduk

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Rabu, 13 November 2019 | 14:03 WIB

Sempat 'Bercanda' Soal Kematian, Butet Kartaredjasa Ungkap Hal Ini saat Sang Adik Menghembuskan Nafas Terakhir: Yang Jantungnya Kepatil Saya kok yang Mati Djaduk

"Djaduk meninggal dunia di pangkuan istrinya," ucap Butet.

Menurut dia, keluarga tidak mengetahui penyebab serangan jantung tersebut. Namun, memang pada hari-hari terakhir ini Djaduk sangat sibuk beraktivitas.

"Yang pasti di hari-hari terakhir ini Djaduk sangat sibuk untuk latihan musik dan sedang menyiapkan Ngayogjazz yang akan dilaksanakan tanggal 16 November di Godean," kata Butet.

Baca Juga: Pesan PSK Cantik ke Hotel Via Online, Tak Disangka Pria Ini Justru Memesan Jasa Kekasihnya Sendiri!

Sekitar pukul 10.48 WIB, peti jenazah Djaduk Ferianto tampak diusung keluar dari dalam rumah duka.

Jenazah Djaduk dibawa menggunakan ambulans ke Padepokan Seni Bagong Kussudiardja untuk disemayamkan.

Rencananya, pada pukul 15.00 WIB, jenazah seniman kelahiran Yogyakarta pada 19 Juli 1964 ini akan dimakamkan di pemakaman keluarga Sembungan, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul.

Kenangan Butet terhadap adiknya pun dibagikan oleh sastrawan Agus Noor melalui akun Instagramnya.

Baca Juga: Diancam Bunuh Lalu Diberondong Peluru, Begini Detik-detik Seorang Kontraktor Menyelamatkan Diri Saat Ditembak Anak Bupati Majalengka: Uangnya Dilempar dan Diinjak-injak!

Agus Noor, Butet, dan juga Djaduk merupakan pegiat seni yang bernaung di dalam komunitas seni teater dari Yogyakarta, Teater Gandrik.

"Kenangan saat Djaduk dan Teater Gandrik mementaskan lakon saya, Hakim Sarmin. Di Teater Gandrik lah saya mulai bersentuhan secara kreatif bersama Djaduk," jelasnya.

Sastawan dengan nama pena Pangeran Kunang-kunang itupun mengenang saat Butet memberikan kabar duka padanya.