Find Us On Social Media :

Hilang 3 Hari, Mahasiswi Cantik Ini Ditemukan Tewas Terkubur di Rawa-rawa Belakang Kosnya, Penjaga Kos Mendadak Pergi

By Maria Andriana Oky, Selasa, 10 Desember 2019 | 12:14 WIB

Wina Mardiani, mahasiswi yang diduga jadi korban pembunuhan. Jenazahnya ditemukan terkubur di belakang kamar kosan

Korban ditemukan dengan masih menggunakan pakaian lengkap. Hanya saja baju dan celana korban dalam kondisi tidak terkancing.

Masih mengutip dari Kompas.com, Kompol Jauhari di Bengkulu memperkirakan bahwa korban sudah dikubur selama 3 hari.

Ia menuturkan, pihaknya belum bisa memastikan orang-orang yang diduga terlibat dengan kematian Wina.

Baca Juga: Deretan Fakta Pria di Probolinggo Nekat Bawa Pulang Jasad yang Sudah Dikebumikan: Didasari Rindu hingga Bongkar Makam Sendirian

"Melihat kondisi saat ditemukan, kami perkirakan bahwa korban ini sudah dikubur kurang lebih 3 hari lamanya," ungkap Jauhar.

Dari hasil penyelidikan ditemukan pula fakta baru, yakni pasutri penjaga kos korban yang mendadak pergi.

Saat ini Polres Bengkulu sudah mengamankan TK, istri PD yang merupakan penjaga kos.

Berdasarkan keterangan dari penghuni kos yang lain, TK diketahui pergi meninggalkan lokasi satu jam sebelum jenazah Wina ditemukan keluarganya.

Baca Juga: Terlalu! Istri Muda Sempat Foto Mesra dengan Korban Sebelum Bunuh dan Bakar Jasad Suaminya di Dalam Mobil

TK dikabarkan pulang kampung di daerah Bengkulu Utara dengan alasan ibunya sakit.

Sedangkan PD, suaminya diketahui sudah lebih dulu pergi sejak Sabtu (7/12/2019).

PD meninggalkan indekos saat proses pencarian korban tengah berlangsung.

Kepergian pasutri penjaga indekos secara mendadak ini membuat sejumlah pihak menaruh curiga.

Kasat Reskrim Polres Kota Bengkulu AKP Indramawan Kusuma mengatakan, sejauh ini pihaknya telah memeriksa sekitar 18 orang.

Baca Juga: Lewati Jenazah Korban Kecelakaan di Jalan Raya, Pasangan Suami Istri Ini Sampai di Rumah Baru Sadar Jasad Itu Anak Mereka

Selain memeriksa 18 orang, sambungnya, pihaknya juga mengamankan barang bukti disekitar lokasi kejadian yakni cangkul, centong dan beberapa barang yang diduga milik korban.

"Kalau hasil visum belum ya. Kita juga belum tau sudah berapa hari korban ini terkubur. Hari ini kita baru melaksanakan otopsi, kita sudah mendatangkan tim dokter dari Jakarta," katanya, Senin, dikutip dari Antaranews.com. (*)