Find Us On Social Media :

Nikah Muda hingga Jadi Korban KDRT, Kerangka Ayu Selisa Ditemukan 10 Tahun Kemudian, Inilah Pesan Terakhirnya yang Memilukan Sebelum Menghilang

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Jumat, 27 Desember 2019 | 16:00 WIB

Lokasi penemuan kerangka manusia di septic tank

Sang ibunda menyakini bahwa anak perempuannya dibunuh Edi, suaminya.

Dia juga meminta agar polisi membuka kasus tersebut untuk mengetahui siapa yang bertanggungjawab atas kematian Seli.

Baca Juga: Bak Musuh Bebuyutan hingga Ogah Tarifnya Dibandingkan dengan Farhat Abbas, Hotman Paris Akui Pernah Dibayar Rp 167 Milliar

Ia menyesalkan apa yang telah dilakukan Edi kepada anak perempuannya.

"Kenapa dulu tidak dikembalikan ke saya saja," ucapnya.

Kerangka Seli ditemukan pada Minggu (22/12/2019) atau tepatnya 40 hari setelah kematian Edi, suami Seli yang pernah melakukan KDRT.

Penemuan kerangka Seli berawal saat warga membersihkan septic tank di pekarangan milik Maluyo, mertua dari Seli.

Penemuan kerangka tersebut kemudian dilaporkan warga ke polisi. Saat olah TKP, polisi menemukan potongan bordir pakaian dan gelang hitam yang diyakini adalah milik Ayu Selisa yang hilang 10 tahun lalu.

Baca Juga: Hanya Beli Dua Ekor Ikan dari Nelayan, Hotman Paris Berikan Segepok Uang Gulungan yang Diperkirakan Senilai Rp 10 Juta!

"Orangtua Ayu meyakini dan membenarkan terhadap barang tersebut milik anaknya Ayu Shelisa," kata Kasat Reskrim Polres Bantul AKP Riko Sanjaya kepada wartawan melalui pesan singkat Rabu (25/12/2019).

Ia juga mengatakan polisi masih mendalami kemungkinan dugaan pembunuhan terhadap Seli dan sedang mendalami keterangan saksi.

"Dugaan ada indikasi pembunuhan," katanya saat dihubungi melalui pesan singkat.