Find Us On Social Media :

Viral Aksi Heroik Emak-emak yang Nekat Ambil Alih Kemudi Bus dan Tinggalkan Sopir Usai Adu Mulut, Penumpang Lain Sampai Riuh Bertepuk Tangan, Ada Apa?

By Sintia Nur Hanifah, Jumat, 24 Januari 2020 | 16:32 WIB

Novita Metty Purba, emak-emak yang nekat ambil alih bus Paradep

Penumpang yang marah itu mengatakan, pesawatnya berangkat pukul 8 pagi. Ia mengancam akan menuntut Paradep jika sampai tiketnya “hangus”.

Akhirnya, pukul 05.20 WIB, mobil angkutan berangkat.

Pukul 06.10, mereka sampai di Kota Tebingtinggi, dan ada seorang mau naik. Penumpang di dalam bus bingung karena tidak ada tempat kosong lagi di dalam.

“Si supir nanya ke kami, ‘Mana tiket katanya, ada penumpang gelap ini karena dari Siantar kursi harusnya kosong satu untuk penumpang yang naik di Tebing',"katanya.

Baca Juga: Jalin Asmara Terlarang dengan Om Kandung hingga Hamil, Perempuan Ini Tega Buang Bayi Hasil Hubungan Gelapnya

"Si gadis yang mau naik tadi juga ribut karena pengin naik juga, dan merasa benar. Saya kalem bilang: dek, naik aja, duduk di koper, yg penting nyampe Kualanamu,” tulis Metty.

Ternyata gadis itu menolak dan marah-marah. Sementara si ibu yang kemalangan sudah menangis karena khawatir terlambat dan tiketnya hangus.

Seorang bapak turun dan meminta ke sopir agar berangkat, namun si sopir tidak mau.

Metty pun kembali turun tangan dan meminta sopir untuk berangkat. Namun, si sopir mengaku butuh waktu untuk membereskan persoalan ini.

Karena sudah kesal, Metty pun mengancam bahwa dirinya sendiri yang menyetir mobil jika sopir tidak mau.

Baca Juga: Tagih Uang Mendiang Istrinya, Teddy Sampai Ancam Karyawan yang Punya Utang ke Lina: Jangan Harap Gak Bayar Karena Almarhumah Gak Ada

Menurut Metty, sang sopir menantangnya untuk membawa mobil, dengan suara membentak.

Ia pun langsung naik ke kursi sopir dan mengendarai mobil diduga minibus.

“Dari spion, kulihat sopirnya ngejar2, haaahaaaa........nakal juga daku ya???” tulisnya.

Menurutnya, semua penumpang tepuk tangan dan tertawa. Ibu yang sedang kemalangan dan sempat menangis pun jadi ikut tertawa terbahak-bahak.