Find Us On Social Media :

Viral Siswa SD di Singkawang Kena Denda oleh Gurunya Hanya Karena Nonton Acaran Cap Go Meh, Alasan Kepala Sekolah Bikin Greget!

By , Kamis, 13 Februari 2020 | 19:45 WIB

video viral perihal guru memberi denda pada siswa yang menonton acaran cap go meh

GridPop.ID- Fenomena viral tengah terjadi di Singkawang, Kalimantan Barat.

Sebuah video beredar di media sosial Twitter tentang guru agama dan kepala sekolah yang memberikan denda kepada siswa mereka yang menonton Acaran Cap Go Meh.

Di youtube juga terdapat video viral tentang pengakuan seorang siswa SD yang harus bayar denda yang telah ditetapkan gurunya.

Video tersebut terdapat dalam Akun youtube Ladya ca78oline tanggal 12 Februari 2020.

Baca Juga: 2 Bulan Kenal Hanya Lewat DM Instagram, Pasangan Muda Ini Tak Perlu Waktu Lama hingga Putuskan untuk Menikah, Kisahnya Langsung Viral!

"Sangat Rawan"

CONTOH ASLI INTOLERANSI.

Terjadi kepada anak2,dalam arti sudah ditanamkan semenjak dari Anak2 kecil.

Bibit intoleransi sudah ditanamkan sejak dini di "Kota Paling Toleran Singkawang" Kalimantan.

Murid SDN 43 yg masih lugu di Sagatani, Singkawang Selatan ini nonton Cap gomeh ( tradisi cina / akhir imlek ) didenda Rp 30.000.

Baca Juga: Keji, Tak Hanya Bakar Hidup-hidup Suaminya, Wanita Ini Mengaku Sempat Cari Dukun Sakti di Pantai Selatan untuk Santet Sang Suami, Kisahnya Bikin Shock!

Kok bisa begitu ya??? Guru & Kepala sekolahnya harus ditindak," tulis Ladya ca78oline di akun Youtubenya.

Dalam unggahan akun Ladya ca78oline, terdengar seorang pria bertanya kepada anak-anak soal denda yang diterapkan gurunya karena menonton Cap Go Meh.

"Yang nonton Cap Go Meh yang beragama islam, didenda berapa puluh ribu oleh guru agamanya," tanya pria tersebut.

"30 Ribu," jawab seorang siswi yang mengalami denda dari guru agamanya.

Pria yang bertanya pun kembali menanyakan siapa nama guru agamanya, "Siapa nama gurunya," tanyanya.

Siswa tersebut kembali menjawab, "Rusnani".

Baca Juga: Miris, Berdalih Terlilit Hutang Seorang Wanita Tega Bakar Suaminya Hidup-hidup, Keluarga Korban Murka Hingga Pukuli Pelaku: Dasar Pembunuh!

Setelah mendapat jawaban, pria yang merekam video tersebut kembali menanyakan siswa lainnya, namun tak ada yang berani menjawab perihal soal denda tersebut.

Video klarifikasi dari sang guru yang melakukan denda pun juga menjadi sorotan netizen setelah diunggah akun twitter @tahupetismanis.

"Ini Kepsek dn Guru SDN di Singkawang yg mendenda muridnya gara2 nnton cap Gomeh.

Katanya utk pendidikan agama siswa krn itu ritual.

Cm melihat, apa auto kapir buk?? Ini malah pendidikan kerukunan dn toleransi antar umat beragama. buukk.

Ayo kita sama-sama jaga negeri ini dari ajaran-ajaran intoleran yang bisa menghancurkan Indonesia kita," tulisnya dalam caption unggahannya.

Baca Juga: Gunung Merapi Alami Erupsi Pagi Ini hingga Jadi Trending Topik di Twitter, Kepala BNPB Ungkap Potensi Bahaya Lahar Pasca Erupsi

Dalam video tersebut terdengar orang yang merekam video menanyakan perihal aturan denda yang diterapkan guru agama tersebut.

Kemudian sang guru pun menjelaskan bahwa benar mereka memberlakukan denda tersebut, walaupun alasannya tak begitu masuk akal.

"Memang benar ada. Nanti kita kumpulkan. Hasilnya untuk hadiah anak-anak juga," ujar sang guru menjelaskan peruntukan uang denda tersebut.

Baca Juga: Geger Video Sekelompok Siswa Laki-laki Keroyok Seorang Siswa Perempuan, Polisi Ambil Langkah Hukum Hingga Bentuk Tim Khusus, Ganjar Pranowo Bakal Sidak Sekolah?

Ketika pria yang merekam video tersebut kembali menanyakan soal aturan pemerintah yang membenarkan guru mendenda siswa yang menononton Cap Go Meh, guru tersebut menjawab ada.

"Ada, cuma kan karena siswa ini masih kecil jadi tidak paham agama," jawabnya.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Heboh, Anak Sekolah Didenda Guru Agama Gara-gara Saksikan Acaran Cap Go Meh di Singkawang