Find Us On Social Media :

Rela Rogoh Gocek Rp 10 Juta dan Menahan Perihnya Operasi Keperawanan, Wanita Ini Menyesal Setelah Tahu Masa Lalu Suaminya Pasca Menikah

By None, Senin, 2 Maret 2020 | 18:00 WIB

Ilustrasi

GridPop.ID - Ada sebuah kisah dari seorang gadis India yang berbagi cerita soal keperawanan.

Gadis tersebut rela melakukan Hymenoplasty demi pria yang akan dinikahinya, namun ia justru mengalami ending yang mengejutkan

Hymenoplasty adalah istilah untuk rekontruksi kembali selaput dara pada wanita agar dapat kembali perawan.

Adalah Swati Srivastava berbagi cerita dalam timesofindia.indiatimes.com, tentang keputusannya melakukan operasi hymenoplasty sebelum ia menikah.

Swati memiliki kehidupan yang buruk di masa lalu sehingga kini ia tidak lagi perawan.

Gambaran pernikahan yang suci dengan laki-laki pilihan keluarganya membuat ia memutuskan untuk melakukan operasi. Namun kemudian dia menyesali keputusannya.

Baca Juga: Berita Virus Corona Terbaru: Viral Tisu Basah Gantikan Masker Untuk Cegah Virus Corona, Ternyata Ini Dampaknya Menurut Dokter Spesialis Paru

1. Dia sempurna, aku tak lagi perawan

Saat pertama kali bertemu, Aditya terlihat begitu sempurna. Memiliki perkerjaan yang baik, rendah hati dan ramah. Mereka memutuskan untuk menikah.

2. Anggapan bahwa laki-laki tidak mau jika pasangannya tidak perawan lagi

Swati tidak bisa membayangkan apabila Aditya tahu bahwa dia tak lagi perawan. Lantas ia bertanya kepada temannya dan memutuskan untuk melakukan operasi hymenoplasty.

Operasi tersebut merekontruksi kembali selaput daranya.

3. Dia dibayangi pertanyaan, apakah dirinya termasuk membohongi pasangannya?

Baca Juga: 5 Tahun Pacaran Lalu Putus, Reino Barack Beberkan Sikap Luna Maya yang Galak hingga Buatnya Mundur dan Nikahi Syahrini: Air Susu Dibalas Air Tuba, Nggak Fair!

Rasa sayangnya terhadap Aditya dan tidak ingin kehilangan membuat Swati yakin melakukan hal tersebut. Namun ia tidak memikirkan jangka panjangnya di kemudian hari apa yang akan terjadi.

4. Operasi Hymenoplasty

Biaya yang ia keluarkkan adalah 50000 rupee atau sekitar Rp10.541.850,- pada sebuah klinik.

Prosedurnya hanya berlangsung 1 jam, setelah itu Swati diminta meminum antibiotik dan obat lainnya.