Ternyata, arloji emas metalik dengan tali tipis adalah milik Diana tetapi yang lebih gelap milik Charles.
Diana berbagi bahwa dia mengenakan arloji Charles sebagai penghormatan kepadanya dan untuk memberinya keberuntungan.
Sikap ini mengingatkan kita pada tradisi lama dari abad pertengahan.
Di abad pertengahan, ada tradisi untuk mengikat saputangan seorang wanita ke bagian belakang helm ksatria di depan tengkuk.
Saputangan dianggap sebagai jimat keberuntungan dan itu adalah cara untuk menunjukkan dukungan kepada orang yang memasuki kompetisi.
Sayangnya, pernikahan Diana dan Charles tidak bertahan lama.
Tetapi gerakan manis ini menggambarkan bahwa mereka pasti memiliki cinta dan kelembutan dalam hubungan mereka, setidaknya pada awalnya. (*)