Find Us On Social Media :

Berjuang Lawan Covid-19 Selama 5 Hari di Ruang Isolasi Hingga Akhirnya Dinyatakan Sembuh, Pasien Positif Corona di Surabaya Ungkap Rasa Sakit dan Penderitaannya Selama Terjangkit Virus Ini: Lemas, Bernapaspun Susah

By Luvy Yulia Octaviani, Minggu, 29 Maret 2020 | 20:30 WIB

Christina saat menceritakan kondisinya

GridPop.ID - Virus Corona masih menjadi pandemi yang menyebar ke seluruh wilayah negara, bahkan Indonesia.Jakarta menjadi kota terdampak virus covid-19 dengan korban terinfeksi paling tinggi di urutan pertama.Setelahnya disusul Jawa Barat, Banten, kemudian Suarabaya.

Baca Juga: Ketegarannya Seketika Runtuh, Nikita Mirzani Berderai Air Mata Lihat Potret Tim Medis Berjuang di Garda Depan Perangi Virus Corona: Para Dokter dan Seluruh Perawat Adalah Pahlawan Indonesia saat IniWilayah-wilayah tersebut tentunya juga sudah melakukan berbagai upaya pencegahan.Di Kota Surabaya mislanya, seluruh elemen pemerintahan juga telah melakukan berbagai upaya untuk menekan persebaran virus corona ini.Di antaranya menyemprotkan disinfektan di seluruh wilayah Surabaya.Namun, penyemprotan disinfektan baru dilakukan oleh beberapa wilayah saja, sehingga pasien corona di Jawa Timur masih terus meningkat.Melansir laman Surya, per Sabtu (28/3/2020), di Provinsi Jawa Timur tercatat ada 11 tambahan kasus dari hari sebelumnya.

Baca Juga: Viral, Bayi 1 Bulan Ini Terseret di Bagian Bawah Gaun Pengantin Ibunya Sendiri, Wanita Ini Malah Beri Pernyataan yang Mengejutkan Hingga Banjir Komentar Warganet: Mengerikan Sekali

Sehingga jumlah kasus positif corona di Jawa Timur ada 77 kasus, sementara 8 orang dikabarkan sembuh dan 4 orang meninggal dunia.Di Surabaya, jumlah kasus positif corona ada 31, dan enam diantaranya dinyatakan sembuh.Pasien corona yang sembuh pun kini masih dalam pengawasan pemerintah.

Baca Juga: Kenakan Baju Simpel dan Sederhana Ketika di Rumah, Netizen Dibuat Salah Fokus dengan Brand Baju Nagita Slavina: Baju Ini Lumayan Mahal Kalo untuk di Rumah Ya Allah!Salah satu pasien corona yang masih mendapat pengawasan adalah Christina.Melansir laman Kompas.com, Christina, warga Surabaya ini mulai merasakan perubahan pada kondisi tubuhnya pada awal Maret 2020 lalu.Christina awalnya mengalami demam tinggi, lalu disusul badan terasa sakit, hingga kehilangan nafsu makan.Pada 9 Maret 2020, Christina memeriksakan kondisinya di Rumah Sakit Mitra Keluarga Surabaya."Beberapa hari saya dirawat di RS Mitra Keluarga. Waktu itu napas saya sudah lemas. Dada kanan warnanya abu-abu sudah bisa sembuh karena terapi. Lalu yang kiri memburuk berbentuk embun dan menutup" kata Christina saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (28/3/2020).

Baca Juga: Perlu Diwaspadai, Tak Hanya Lewat Percikan Air Ludah Ketika Batuk dan Bersin, Peneliti Ungkap Potensi Air Mata Bisa Tularkan Virus Corona, Apakah Benar?

Kondisinya belum juga membaik, Chirstina kemudian dibawa ke RS Unair untuk dilaukan swab tenggorokan dan hidung, pada 11 Maret 2020 lalu.Di waktu yang sama, RS Mitra Keluarga sudah mengosongkan pasien. Dan esok harinya, Christina dilarikan ke RSUD dr Soetomo, lalu masuk ruang isolasi khusus.Christina bercerita bahwa selama diisolasi, kondisinya sangat lemas dan sulit bernapas.

Baca Juga: Turut Berjuang Lawan Wabah Virus Corona di Indonesia, Raffi Ahmad Jual Mobil Mini Coopernya yang Sempat Viral untuk Didonasikan pada Pihak yang Membutuhkan"Saya tahu saat dimasukkan ke ruang isolasi khusus. Dengan kondisi lemas bernapas pun sudah tidak sampai, oksigen tidak maksimal. Saya sendiri di ruang khusus itu bersama alat medis," ungkap Christina.Selama mendapat perawatan intensif di ruang isolasi, Christina tidak tahu dan tidak diberitahu jika ia positif corona.Dokter hanya menyampaikan jika Christina harus sembuh, harus kuat dan tidak putus asa dalam berdoa.

Baca Juga: Kalian Suka Pakai Lipstik Warna Merah? Ternyata Inilah Fakta-fakta Menarik yang Perlu Kalian Ketahui, dari Sejarah hingga Simbol yang Menyimpan Banyak Pesan

"Ibu harus sembuh, Ibu sehat, karena hanya Ibu yang bisa membantu diri Ibu sendiri, imun Ibu yang membentengi Ibu sendiri. Itu kata dokter pada saya. Tidak pernah sama sekali dokter dan perawat bilang pada saya tentang virus," ucap dia.Christina mengakui jika selama dirawat di ruang isolasi, adalah hari-hari paling berat dalam hidupnya.Setelah 5 hari berada di ruang isolasi dengan peralatan lengkap, Christina kemudian dipindahkan ke ruang isolasi tanpa peralatan.

Baca Juga: Hampir Semua Negara di Dunia Telah Terjangkit Virus Corona, Berikut Ini Beberapa Negara yang Belum Melaporkan Kasus Positif Virus Covid-19, Mana Saja?"Itu lima hari yang luar biasa berat. Saya merasakan betapa sakitnya. Dokter terus mendukung saya, Ibu tidak apa-apa jalan pelan-pelan selangkah dulu dan pakai oksigennya. Lalu setelah itu saya dimasukkan ke ruang yang tidak ada peralatan lagi, masih di ruang isolasi juga," kata dia.Baru pada hari kedelapan, ibu dua anak ini bisa bertemu dengan sang suami.Dan pada kesempatan itu, dokter menyampaikan jika Christina telah dinyatakan negatif Covid-19, kepada sang suami.

Baca Juga: Kabar Baik untuk Indonesia! Sempat Berada Dalam Zona Merah, Kota Malang Umumkan Kabar Bahwa Semua Pasien yang Positif Terjangkit Corona Telah Dinyatakan Sembuh

"Dokter bilang itu pada suami saya kalau saya sudah kembali sehat. Saya dinyatakan negatif Covid-19," kata Christina.Saat ini Christina telah berada di rumah, ia pun mulai membatasi diri untuk keluar rumah, dan menjaga pola hidup agar tetap sehat.Pemkot Surabaya juga masih memantau kondisi kesehatan Christina. Bahkan ia diberi sejumlah vitamin, suplemen dan makanan sehat.

Baca Juga: Ivan Gunawan Singgung Tentang Status Jandanya, Ayu Ting Ting Langsung Naik Pitam hingga Berikan Jawaban Sinis: Semua di Dunia Ini Tahu Gue Janda, Puas?Kini telah sembuh, Christina mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk mematuhi peraturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah."Peraturan pemerintah itu harus didengar. Ini bukan penyakit atau virus biasa. Saya sudah mengalami ini."Untuk anak muda, sudah tidak usah lagi keluar kalau sekadar nongkrong itu tidak perlu. Kita batasi interaksi. Memang ada dokter, tapi dia juga manusia (punya keterbatasan)," pesan Christina.

Baca Juga: Hotman Paris Dibuat Terkejut hingga Pukul Keras Meja Setelah Dengar Jawaban Fadel Islami Ketika Dimita Pilih Harta Atau Muzdalifah, Melaney Ricardo: Manusia Batak Manusia Beres

(*)Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul 5 Hari Berjuang di Ruang Isolasi dan Rasakan Sakitnya Terjangkit Virus Corona, Pasien Asal Surabaya yang Telah Sembuh Ceritakan Betapa Ngeri Kondisinya Saat Itu: Lemas, Bernapas pun Tidak Sampai, dan Oksigen Tidak Maksimal...