GridPop.ID - Rachel Vennya merupakan salah satu selebgram Tanah Air yang sering menjadi soorotan publik.
Rachel Vennya dikenal sebagai salah satu selebgram yang terlibat aktif dalam kegiatan sosial.
Nama Rachel Vennya kian melejit tatkala dirinya sukses menggalang donasi untuk membantu penanggulangan wabah corona.
Namun, baru-baru ini kabar miring tengah menyeret namanya.
Melansir dari Gridfame, Rachel Vennya dituduh atas kasus penipuan.
Usut punya usut, kasus penipuan tersebut ternyata dilakukan oleh ayah kandung Rachel Vennya yang dengan menggunakan nama sang selebgram.
Hal ini diketahui dari unggahan di Instagram story-nya semalam, Minggu (5/4/2020).
"Aku baru dapat laporan penipuan endorsement, aku TIDAK pernah menerima endorsement lewat orang lain SELAIN admin aku, siapapun itu. Pasti transfer ke atas nama rekening aku BUKAN atas nama siapapun apalagi dengan nama "Leo Andrea" rekening aku "Rachel Vennya"," tulisnya di Instagram story.
Orang yang bernama Leo Andrea itu ternyata adalah ayah kandung Rachel sendiri.
Mengetahui hal ini, Rachel Vennya pun memberi klarifikasi sekaligus sedikit membagikan cerita kelam masa kecilnya tanpa sang ayah.
Rupanya Rachel Vennya sudah berpisah dari sang ayah sejak usianya masih 3 tahun. Sejak saat itu dirinya hanya hidup berdua bersama sang ibu.
"Hallo teman2 ini hal buruk sekali buat aku, dan aku sebenernya malu mengatakan aib keluarga, tapi hal ini aku terpaksa lakukan untuk meminimalisir penipuan yang dilakukan dari Leo Andrea, beliau adalah ayah biologisku yang jarang bertemu selama aku hidup," ungkap Rachel Vennya.
"Aku pribadi sangat mengerti dengan kondisi hidup aku yang tidak dibesarkan dengan sosok "Ayah" aku tidak complain dan tidak malu. Tapi saat beliau memakai nama aku untuk menipu orang lain, dan mengatakan hal yang tidak benar tentang aku karena aku sudah tidak bisa memberikan beliau uang lagi karena sudah terus menerus," terangnya.
Ia menegaskan bahwa transaksi apapun yang dilakukan oleh ayahnya, sama sakali tak ada hubungan dengan dirinya maupun ibunya.
"Aku rasa aku harus klarifikasi bahwa aku TIDAK ada hubungan dekat dengan beliau, dibilang akrab pun tidak, benci pun tidak, transaksi apapun yang dia lakukan tidak ada sangkut paut denganku ataupun ibuku, kami sudah hidup berdua dari aku berumur 3 tahun. Terima kasih," tambahnya.
Ia menanggung biaya rumah sakit dengan atas nama dirinya, namun setelahnya ia sudah tak lagi berurusan dengan sang ayah.
"Maaf kepada pihak2 yang dirugikan, aku sama sekali TIDAK TAU. Klarifikasi ini menjadi pembatas hawa aku tidak terlibat dalam apapun yang dia perbuat. Aku memang datang saat beliau sakit dan saat itu pakai atas nama aku tapi hanya sebatas cover biaya rumah sakit, selebihnya aku tidak tahu," tegasnya.
Tak hanya bermasalah dengan sang ayah, rupanya Rachel Vennya mendapat teror dari banyak orang.
Teror tersebut berupa permintaan untuk pinjaman uang hingga meminta pekerjaan.
Dikutip TribunnewsBogor.com, Rachel Vennya tampak marah saat mengungkap kelakuan orang-orang yang ia tak kenal.
Sebab mereka telah meneror semua kontak yang dicantumkan Rachel Vennya di media sosial.
Ditegaskan Rachel Vennya, ia tidak pernah meminjamkan uang kepada orang lain yang tidak dikenal.
Ibunda Xabiru ini juga mengaku tidak pernah membantu orang yang memohon kepadanya.
"Guys, Aku ga bs nolong kalian semua. Please stop dm/email/wa admin aku yg ada di conact bio krn itu endorsement only. Aku ga pernah meminjamkan uang dan ngebantuin orng krn dia yang minta, spt memohon2 di dm/email/wa admin," ungkap Rachel Vennya pada Selasa (31/3/2020).
Lebih lanjut, Rachel Vennya berujar bahwa ia hanya akan membantu jika hatinya sendiri yang 'tergerak'.
Alih-alih luluh, Rachel Vennya justru sebal jika ada orang yang menerornya dengan memohon bantuan.
Selain itu, Rachel Vennya juga meminta kepada orang-orang yang tak ia kenal agar tidak mendatangi rumahnya.
Karena jika sudah keterlaluan, Rachel Vennya tak segan membawa orang tersebut ke kantor polisi.
"Aku mau bantu KALAU hati Aku tergerak bantu tanpa diminta, bahkan kl diminta aku jadi ngerasa gmn gitu. Aku jg gak suka kalo ada yg dtng ke rumah aku untuk alasan apapun itu krn rumah adalah tempat aku merasa aman dan nyaman, jadi pasti akan diusir oleh security bahkan kalau berkali2 aku pasti akan bawa ke kantor polisi," pungkas Rachel Vennya. (*)