Find Us On Social Media :

Nasib Pilu Si Manusia Batu, Tak Dapat Pengasilan karena Wabah Corona, Ia Rela Jual Semua Isi Rumah Demi Beri Makan Istrinya yang Hamil Tua dan 2 Anaknya

By Septiana Risti Hapsari, Jumat, 10 April 2020 | 13:15 WIB

Idris saat menjadi manusia batu.

Hal tersebut karena wabah virus corona membuat seluruh tempat wisata tutup sementara waktu.

Otomatis sejak 14 Maret 2020, Idris tidak mendapatkan penghasilan.

"Kan wisata Kota Tua ditutup 14 Maret lalu diperkirakan sampai 29 Maret 2020 tapi diperpanjang sampe 19 April 2020, semakin enggak jelas. Saya malah sama sekali enggak pegang uang," kata Idris saat dihubungi Kompas.com, Kamis (9/4/2020).

Idris sendiri tinggal bersama anak dan istri yang sedang hamil tua. Untuk memenuhi kebutuhannya, Idris kerap mendapat bantuan dari adiknya.

Baca Juga: Kondisi Pandemi Virus Corona di Indonesia Masih Memprihatinkan, Mbak You Peringatkan untuk Berbenah Diri: Mati dan Hidup Sangat Tipis Jaraknya!

"Di rumah ada 1 istri sedang hamil besar 8 bulan, 1 anak sudah besar, 1 adik, semuanya ada 4 kepala. Untuk bertahan hidup pertama saya dibantu sama adik untuk makan," cerita Idris.

Tidak ingin terikat, Idris harus memutar otaknya agar bisa bekerja menghasilkan uang untuk memenuhi kebutuhan keluarga.

Sampai-sampai, Idris harus menjual semua barang-barang pribadi mulai dari HP, televisi untuk membeli makan.

"Untuk beli makan, ya jual barang yang bisa dijual. Barang-barang yang dijual kamar saya sudah kosong terakhir TV 21 inch jual murah Rp 400.000, sebelumnya ada HP, ada peralatan masak sudah habis buat bertahan hidup tidak mengapa," kata Idris.

Walau dalam keadaan prihatin, Idris tetap santai dalam menghadapinya.

Baca Juga: Dulu Bergelimang Harta Jadi Pacar Settingan, Andika Mahesa Kini Gulung Tikar Lantaran Tak Dapat Job di Tengah Pandemi Corona: Stress Juga, Jadi Pengangguran!